6. Jalan-Jalan Sore

822 80 4
                                    

❤ Rina

Kedua sudut bibirku langsung tertarik untuk tersenyum saat aku baru saja masuk ke dalam kamar dan sudah melihat pemandangan menyejukan di mana suami dan putriku masih terlelap bersama di atas tempat tidur kami.

Dan yang paling membuatku ingin sekali untuk terkekeh geli, adalah karena Elysia yang akan selalu tidur di atas dada Mas Rezky setiap mereka sedang tidur bersama seperti sekarang ini.

Semenjak menikah dengan Mas Rezky Pramurindra, Elysia benar-benar jadi semakin lengket dengan Ayahnya.

Alhamdulillah, aku bersyukur, karena Elysia tetap jadi anak yang baik dan sangat mandiri, tidak berubah menjadi anak yang manja. Walau Ayahnya, Mas Rezky, selalu bisa untuk menuruti semua permintaannya.

Tapi ya itu, jika mereka sedang berdua saja, maka Elysia benar-benar akan selalu menempel pada Ayahnya. Seperti contohnya sekarang ini, tidur saja, Elysia akan menempel sekali pada Mas Rezky dengan terlelap di atas dada bidang milik Ayahnya.

Kejadian manis seperti ini akan selalu berhasil untuk mengingatkanku pada Mas Rama. Karena dulu, saat Mas Rama masih ada, dari semenjak bayi, Elysia mempunyai kebiasaan bahwa dia akan selalu tidur di atas dada Mas Rama. Dan Mas Rama juga tak pernah keberatan dengan hal itu jika sedang bersama Elysia. Bahkan, Mas Rama selalu bilang, kalau dengan hal itu bisa membuat hubungannya dan putri tercintanya jadi semakin erat setiap harinya. Mas Rama selalu membandingkannya seperti saat aku sedang menggendong Elysia dalam dekapanku, itu sama seperti saat Elysia tidur di atas dada Mas Rama. Karena putri kami, akan sama-sama bisa mendengarkan bagaimana detak jantung kami berdua, dan jadi bisa ikut merasakan betapa besar kasih sayang yang kami berikan padanya, Elysia.

Baru setelah Mas Rama tiada, Elysia tak pernah lagi tidur di atas dada seseorang.

Termasuk ketika bersama Cahyo, suami Shinta, Om Elysia, putriku tak pernah tidur di atas dada Om-nya sendiri.

Setelah Mas Rama tiada, Elysia hanya akan memeluk dan masuk ke dalam dekapan siapa saja orang yang sedang tidur bersamanya. Asal itu benar-benar anggota keluarganya sendiri. Tapi jika dengan orang lain, maka Elysia tak akan pernah mau untuk melakukannya. Karena dulu, aku dan Mas Rama memang selalu memberikan nasihat dan mengingatkan pada Elysia, bahwa Elysia harus punya batasan ketika sedang berinteraksi dengan orang lain jika itu bukan keluarganya. Dan itu selalu Elysia ingat sampai sekarang. Elysia memang tumbuh menjadi anak yang ramah dan ceria. Tapi ketika itu bersama orang lain, yang bukan keluarganya, atau bukan orang terdekat kami, maka Elysia akan mempunyai batasannya sendiri dan tak mau untuk bersentuhan terlalu lama.

Tapi berbeda saat Elysia bertemu dengan Mas Rezky. Dulu, saat pertama kali bertemu dengan Mas Rezky, sebelum kami menikah, Elysia sudah bisa dekat sekali dengan Mas Rezky. Mereka seperti sudah mempunyai ikatan hati yang membuat mereka bisa cepat dekat dan selalu bersama saat mereka sudah bertemu, sampai sekarang ini.

Dan memang terbukti saat ini, ketika aku dan Mas Rezky sudah menikah. Ternyata memang benar apa yang Elysia rasakan dulu. Kenapa Elysia bisa langsung dekat dengan Mas Rezky walau mereka baru pertama kali bertemu. Kenapa Elysia bisa sangat menyayangi Mas Rezky sebesar itu. Itu semua karena Allah yang telah memberikan garis takdir dan cerita yang begitu luar biasa untuk kita, bahwa ternyata, saat ini, Mas Rezky Pramurindra telah menjadi Ayah bagi Elysia.

Dan ternyata, apa yang dulu pernah hilang dari Elysia, kini kembali lagi setelah Mas Rezky ada. Termasuk kebiasaan tidur Elysia yang jadi senang sekali tidur di atas dada Ayahnya. Sama seperti saat dulu Papa Elysia, Mas Rama, masih ada.

Aku tak ingin membandingkan Mas Rama dan Mas Rezky. Karena mereka jelas adalah dua orang yang berbeda. Mereka tak sama. Tapi yang pasti, bagiku dan putriku, Mas Rama dan Mas Rezky akan selalu mempunyai satu kesamaan bagi kami, yaitu mereka adalah dua orang laki-laki yang memiliki tempat paling besar di hati kami. Mereka adalah dua orang laki-laki yang akan selalu kami sayangi dan kami cintai sampai tutup usia kami. Mas Rama dan Mas Rezky, mereka adalah dua orang laki-laki yang akan selalu menjadi pria terpenting di dalam hidupku dan juga putriku.

Kali Kedua [After Marriage] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang