34

1.5K 222 79
                                    

Beep beep beep
Klik!
Sana membuka pintu yang terasa baru untuknya itu. Dia membukanya lebar dan menyuruh Jihyo segera masuk ke dalam.

"Woah..ini apartement yang sangat mewah eonnie" Si gadis Park takjub. Mata mengedar di setiap langkahnya. Dia terlalu terpesona dengan isi dalam apartement itu.

Beberapa waktu yang lalu, Sana memang membeli sebuah apartement di daerah yang lumayan terkenal di Korea Selatan. Cukup mahal tapi setimpal dengan kenyamanan dan keamanannya.

"Letakkan tas yang kau bawa itu di kamar" Sana menegur.

Yang disuruh mengikuti. "Disini ada berapa kamar eonnie?"Jihyo bertanya di tengah langkahnya.

"Hanya dua kamar" Si gadis Jepang menjawab. "Dan kamarku yang disebelah kanan. Kau taruh barang yang kau bawa itu di dalam"

Si gadis Park segera melakukan tugasnya. Dia masuk, sedikit melihat isi kamar yang masih nampak kosong itu lalu keluar lagi menemui Sana yang kini terlihat sibuk di dapur.

"Kenapa eonnie tiba tiba membeli ini?" Jihyo bertanya lagi. Dia benar kaget. Sana sebelumnya tak terlalu menjelaskan situasi saat meminta bantuannya waktu itu. Dan siapa yang bakal menyangka jika eonnie nya yang satu itu memilih mengeluarkan uangnya untuk membeli properti bernilai fantasis seperti ini? Apalagi pembelian properti di negara ini untuk warga asing seperti Sana lumayan berbelit. Jadi itu Sungguh di luar ekspetasinya.

"Hah~ sebenarnya ini ide Dahyun" Sana terdengar menjawab. "Saat dia memintaku untuk bertunangan dengannya, dia sudah bilang akan membeli apartement untuk tempat tinggal kami berdua. Tapi siapa yang bakal tau kalau akan terjadi masalah di antara kami seperti ini?" Gadis Jepang itu menghela nafas lagi lalu memberikan Jihyo jus yang dari tadi dia siapkan. "Meskipun begitu, aku sudah memutuskan membeli ini. Jika aku punya masalah, aku punya tempat untuk menyendiri. Jadi kau.. " Sana menatap Jihyo. "Jangan bilang bilang pada yang lain soal ini!" Tekannya.

"Lalu bagaimana dengan Mina dan Nayeon eonnie?" Jihyo bertanya di tengah langkahnya mengikuti Sana yang terlihat berjalan ke arah ruang menonton yang nampak luas itu. "Apa eonnie mau menyembunyikan ini dari mereka juga?" Bokong didaratkan di sofa empuk area itu.

"Ani. Aku sudah berencana akan memberitahu mereka" Sana memberitahu rencananya. Karena selama ini kedua membernya itu yang selalu ada saat dia sedih atau pun terpuruk. Selalu membantu di saat hubungannya dengan Dahyun tengah renggang seperti ini. Jadi, menyimpan rahasia besar begini terlalu buruk.

Si gadis Park terlihat mengangguk angguk kecil. Dia kini memilih diam dan menikmati jusnya sembari bermain handphone. Sedangkan Sana terlihat bersandar lelah di sandaran sofa dengan posisi ternyamannya. Mata juga ikutan terpejam menikmati waktu.

"Ah! Dahyun memposting fotonya di IG" Jihyo tiba tiba berseru saat mendapati postingan terbaru itu.

"Foto? Foto apa?" Atensi Sana teralihkan. Tapi dia memilih tak menatap. Matanya masih terpejam menikmati posisi nyamannya.

"Foto saat hubungan Eonnie dan Dahyun masih baik baik saja"

"Ne?" Mata terpejam terbuka karena terkejut. Itu terlalu ambigu.

"Jja~ lihat ini" Jihyo memaksa Sana menatap layar handphonenya. Memperlihatkan postingan Dahyun yang Ia maksud.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
About Us? S4 ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang