" Takemichi kau disini.. "
Seseorang bersurai ungu memanggil nama seorang pemuda manis yang kini tengah menyelesaikan kepingan puzzle disebelah pemuda lain yang berambut hampir senada.
Mereka kini tengah berada dikediaman seseorang bermarga Matsuno.
Sosok yang dicarinya ternyata ada ditempat ini begitu ia menelfon.
Memastikan apakah benar, ia datang untuk mengecek dan menemukan pemuda manis bersama seseorang yang dikenalnya.
Ia bernafas lega, tidak perlu repot-repot naik motor kesana-kemari untuk mencari pemuda manis yang tengah duduk bersebelahan bersama wakil ketua Divisi satu geng-nya.
Keduanya bahkan jika bersebelahan sudah mirip anak kembar.
Si surai ungu berkacak pinggang.
" Y-Ya Mitsuya-san? "
Pemuda manis itu, Takemichi menoleh. Sudah hafal dengan perilaku si surai ungu, Mitsuya, yang kadang mencarinya satu atau dua kali hanya untuk mengecek dimana dia karena suruhan seseorang.
" Baik-baik kau disini dengan Chifuyu, aku tidak mau muter-muter cuma untuk mencari mu "
Mitsuya memperingati.
Menghela nafas karena ini adalah tugas dari pemimpin gengnya yang menurutnya 'over' sekali." Kau pikir Takemichi akan kemana? Dia akan baik-baik saja denganku. Kerajinan sekali "
Pemuda sebelah Takemichi mencibir, masih setia dengan puzzle diatas meja.
Sementara orang yang menjadi objek hanya dapat tersenyum kikuk, merasa tidak enak jika dikhawatirkan seperti ini.
" Mitsuya-san tidak perlu repot-repot, aku aman dengan fuyu kok. Aku akan bicara dengan Mikey-kun supaya tidak merepotkan Mitsuya-san lagi "
Sungguh.. Jawaban itu yang diinginkan oleh si surai ungu.
Meskipun terlihat seperti itu sebenarnya ia juga peduli, mengingat kalau si pemuda manis didepannya Ini adalah seorang Omega, jenis yang memang rapuh dan perlu perlindungan.
Tapi ia sendiri sudah repot, sekarang ia akan telat untuk menjemput kedua adik kecilnya.
Melihat Takemichi baik-baik saja dengan sosok pirang wakil ketua divisi satu, Matsuno Chifuyu, ia bisa tenang jika ditanya oleh pemimpin geng-nya, Mikey.
Sosok Beta Chifuyu tidak lemah, dan juga jika terjadi sesuatu, Chifuyu bisa mengontrol diri karena ia sudah punya Mate.
" Nanti sore ada perkumpulan bukan? Pergilah.. aku akan menemani Takemichi sampai perkumpulan Toman dimulai "
Chifuyu berbicara setengah mengusir.
Pasalnya puzzle mereka belum jadi dan ia ingin sekali makan peyoung yakisoba.
Ia hanya punya satu dan cuma akan dibagi dengan Takemichi.Begitu Mitsuya pergi, langsung saja Chifuyu melengos ke dapur untuk mengambil Yakisoba-nya.
Takemichi berfikir Chifuyu pelit juga jika bukan dengan orang yang akrab dengannya.
Tapi ia sudah terlalu hafal dengan tabiat itu, jadi hanya membiarkan 'sahabat' nya itu berperilaku sesukanya.
Peyoung yakisoba yang dibagi dua habis dimakan dan puzzle selesai disatukan.
Keduanya merasa puas, ditemani cerita satu sama lain walaupun lebih banyak Chifuyu-lah yang bercerita tentang Mate-nya, Baji, pada Takemichi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pretended
FanfictionBertahan. Hanya itu yang bisa Hanagaki Takemichi lakukan ditengah masalah yang terus melandanya. "Dia anakku! Kau tidak bisa mengambilnya dariku Mikey-kun! " "Cukup berpura-pura disana " Long story here ⚠️ Warning inside ⚠️ !No plagiat! AU! Omegaver...