Karissa menatap heran kepada Laskar yang sedang makan bakso sendiri, dengan cepat dia segera menghampiri lelaki itu.
"Woi." Ujarnya seraya menepuk bahu Laskar.
"Anying lo. Ngagetin aja."
Karissa terkekeh, dia menaruh siomaynya di depan meja. "Kok sendirian, mana anak-anak?"
"Lagi menyelesaikan masalah masing-masing." Jawabnya dengan menyedot esteh manisnya.
"Dih so iyeh, masalah apaan emang?" Karissa melahap siomaynya.
"Biasalah, lo pasti paham."
Karissa menoyor kepala itu dengan pelan "Gue bukan cenayang, mana paham anjir. Cepet cerita!"
"Gimana ya jelasinnya, gue juga bingung. Tapi intinya ya pada cemburu gitu."
Karissa segera menoleh kearah Laskar, dia menaruh sendoknya. Lebih tertarik dengan permasalahan tentang kapalnya yang dia tidak tahu. Bisa-bisanya gue ga tau? Pikirnya.
"Cemburu kenapa? Kok gue ga tau?"
"Lo nanya aja nanti sama dia, biar lebih jelas."
"Hei-hei."
Kedua orang itu menoleh dan melihat Cleo sedang duduk di samping Laskar, seraya menaruh sotonya.
"Loh kok cuma berdua doang? Yang lain mana?" Tanya Cleo heran dan menuangkan sambelnya.
"Kapal kita lagi ada masalah katanya." Ujar Karissa dan membuat Cleo menatapnya bingung.
"Masalah apaan?"
"Justru itu gue ga di kasih tau nih sama si bottie satu. Gue di suruh nanya sendiri nanti."
Cleo menyikut Laskar "So rahasia lo bottie."
"Anjing. Gue bukan bottie!"
"Halah, ga mau ngaku lagi. Udah lo jujur aja sama kita, lo sama Ares ada ikatan special kan?"
"Ga ada."
"Cih."
"Tapi, yang ada masalah Megan sama Ardhan doang kan? Aiden Moreo ga ada kan? Lo sama Ares juga?"
Laskar gelagapan, dia menggeleng pelan "Gue sama Ares ga ada apa-apa. Aiden Moreo ada masalah, ga beda jauh sama kapal lo."
"Cari tau ga nih?" Tanya Cleo seraya menguyah lontongnya.
"Harus. Ngomong-ngomong tadi lo bilang pada cemburu kan? Yang cemburunya para tim T atau para tim B?"
Laskar menutup wajahnya frustasi. Dia merasa malu harus menjelaskannya, pasalnya dirinya pun berada di golongan yang Karissa sebut.
"Para T." Jawab Laskar dengan ingin berteriak.
Cleo menutup bibirnya, dia begitu bersemangat. Senang rasanya melihat para tim T cemburu.
"Pokonya lo ceritain sekarang Las! Gue penasaran banget kenapa mereka pada cemburu."
Karissa mengangguk setuju, dia pun terlihat antusias. Bahkan siomaynya dia jauhkan untuk menompang wajahnya di meja makan.
Laskar berdecak kesal, jika sudah berada di tengah-tengah para gadis ini mau semenolak apapun tidak akan bisa lolos. Jadi daripada harus membuang tenaga, dengan terpaksa Laskar menjelaskannya.
Karissa terlihat berpikir setelah di jelaskan oleh Laskar. Devano anak IPA 1. Siapa yang tidak kenal dengan lelaki tampan tersebut. Devano, lelaki yang penuh dengan prestasi. Tapi yang Karissa bingungin, kenapa Devano sepertinya mengincar Ardhan? Setahu Karissa, lelaki itu sering berpacaran dengan para gadis sekolah ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝗕𝗥𝗢𝗠𝗔𝗡𝗖𝗘 ? (𝗠𝗘𝗚𝗔𝗡 𝗫 𝗔𝗥𝗗𝗛𝗔𝗡) 𝗦𝗘𝗟𝗘𝗦𝗔𝗜
Ficção Adolescente❛❛𝐁𝐚𝐠𝐚𝐢𝐦𝐚𝐧𝐚 𝐣𝐢𝐤𝐚 𝐩𝐞𝐫𝐬𝐚𝐡𝐚𝐛𝐚𝐭𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐝𝐮𝐚 𝐥𝐞𝐛𝐢𝐡 𝐦𝐚𝐧𝐢𝐬 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐩𝐚𝐜𝐚𝐫𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐤𝐚𝐥𝐢𝐩𝐮𝐧. 𝐌𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐛𝐫𝐨𝐦𝐚𝐧𝐜𝐞. 𝐘𝐚 𝐛𝐫𝐨𝐦𝐚𝐧𝐜𝐞. 𝐌𝐚𝐬𝐚 𝐬𝐢𝐡 𝐛𝐫𝐨𝐦𝐚...