Pukul 11.05 terpantau Lisa dan Jennie belum terlihat sosoknya. Kemana mereka?
Lisa POV
Aku sekamar dengan panitia lain tepatnya dengan Yeji dan Sana, aku dengan mereka memang tidak terlalu dekat tapi aku mengenal mereka semoga saja apa yang Yeji katakan di kamar kita bisa berteman baik setelah ini. Sebenarnya aku sedikit tahu tentang Yeji, Yeji adalah teman dari Ryujin dan Ryujin adalah teman ekskul ku. Sekarang aku dimana? Siapa yang mencariku? Sepertinya tidak ada🤭
Tidak, tidak.. aku disini bersama teman sekamarku Yeji dan Sana dilapangan basket, aku mengajak mereka untuk bermain sebentar sebelum makan siang untung saja lapangan basket di villa ini tertutup jadi tidak akan terkena teriknya matahari di siang hari. Mereka cukup bisa bermain basket ku akui ini permainan yang cukup baik walaupun harus ku beri tambahan untuk shoot bola ke ring.
"Sana, sini aku ajarin melempar bola yang benar ke ring" Aku tepat dibelakang Sana
Sana gadis yang bisa dibilang pendiam dia cantik dan lembut penuturannya maka dari itu aku menggunakan bahasa yang sopan kepadanya. Yeji gimana? Yeji lebih mengerti bagaimana melempar bola yang benar jadi aku tak perlu mengajarkannya selain itu Yeji sudah pasti pernah diajak bermain basket sebelumnya dengan Ryujin.
"Oh ah baik Lisa, seperti ini" Tanya nya
Aku mengangguk, cukup mudah mengajarkannya baru sekali sudah cukup baik dari sebelumnya
"Tambahkan powermu agar bola nya pas masuk ke dalam ring coba sekali lagi seperti ini, nah dengan power kamu bola ini bisa masuk" Aku mencontohkannya ke gadis ini
"Masuk Lisa, yeayy!" Sana tepat memasukkan bola ke ring dan tiba² Sana memelukku mungkin ini terlewat dari kata senang sampai memelukku? Haha sungguh semua cewe lucu jika senang berlebihan
Aku benci ini tidak disekolah tidak disini ada saja aura² yang tidak enak. Aku menoleh merasakan letak aura² aneh yang kurasakan, benar saja gadis itu dia lagi. Apakah dia benar termasuk bagian dari hantu? Aura gadis ini benar² membuatku peka bukan hanya sekali ini sudah kebeberapa kali nya dan aku merasakannya cukup aneh sebelumnya aku tidak pernah seperti ini semenjak mengenal gadis bermata kucing ini aku seperti terusik dan bodohnya aku malah mencari dimana letak aura aneh itu
Apakah ini hobimu gadis mungil, hmm? Kau tidak pernah bosan memperhatikanku, kenapa tidak datang kepadaku kalau seperti ini kan aku yang menganggap dirimu aneh. Gadis ini seperti takut dekat denganku semenakutkan itu kah diriku? Bahkan lebih seram dirinya daripada diriku✌ setelah aku menoleh ia langsung pergi begitu saja, itu sudah hal biasa yang ia lakukan selama disekolah berani memperhatikanku tapi disaat aku menoleh ia malah membuang muka dan pergi haha lucu sekali.
"aku tahu kamu berusaha mendapatkan perhatianku. Bahkan disaat aku sedang bermain basket kamu selalu memperhatikanku, apa sebegitu tampannya aku, hmm?" Gumamku
"Lisa kamu berbicara apa?" Tanya Sana
Sial, kupingnya hebat sekali menangkap gumamanku padahal suaraku sudah paling rendah sama seperti tubuh gadis bermata kucing itu. Heh ada apa aku ini kenapa tiba² menyebut gadis itu aishh tidak tidak Lisa tidak aku menggeleng sampai dimana Sana dan Yeji menghampiriku
"Hey hey Lisa kau kenapa bergeleng² seperti itu?"
"Ehiya Lisa lu kenapa hahah aneh amat" Ujar Yeji
"Tidak ada, ayo sudah jam 12.00 waktunya makan siang" ajakku diangguki mereka
Sepertinya aku terserang aura aneh dari gadis bermata kucing itu.
**
Jennie POV
Aku sekarang di meja makan bersama panitia lain untuk makan siang. Aku duduk bersebelahan dengan bu Nita dan teman sekamarku. Kenapa bisa bu Nita disebelahku? Karna sebelumnya bu Nita mencari si ketua tidak muncul semenjak selesai pembagian kamar mau tak mau aku yang hendak mencari si tiang itu karna dia juga partner masa depanku eh hahah partner liburan maksudnya🤭 aku bersyukur pak Dodi menjadikanku wakil dan si tiang ketua jadi kami bisa semakin dekat walaupun hanya untuk keperluan liburan saja tapi gapapa aku senang😊
KAMU SEDANG MEMBACA
Si Cuek [ Jenlisa ] ✔
Randomgxg Happy Reading Guys!🌼🌼 "Susah banget si deketin kamu kelewatan cuek, apa aku harus menyerah? Tidak mungkin, aku ingin bersamamu manobal!" -Jennie "Aku tahu kamu berusaha mendapatkan perhatianku. Bahkan disaat aku sedang bermain basket kau selal...