Up nih Up gajadi ketemu hari minggu😂🙏
.
.
.
Hari demi hari bertemu kembali dengan hari senin. Semalam acara Lisa sungguh menakjubkan untuk tamu yang di undang bahkan untuk dirinya sendiri. Mereka pulang tepat jam 11 malam. Lisa khawatir jika di selesaikan tepat jam 12 malam takut mereka akan telat untuk bersekolah.
Sejak malam itu Lisa berpapasan dengan Jennie saat sahabatnya pamit untuk pulang tapi Lisa sama sekali tidak melihat Jennie. Lisa benar² mati rasa kali ini? Apa ia masih cemburu dengan apa yang tadi malam ia lihat? Apa kecewa itu semakin berat untuk dirinya rasakan terhadap Jennie?
Sekarang mereka sudah berkumpul di lapangan untuk upacara. Lisa tidak terlambat kali ini, ia jelas mengikuti upacara banyak dari murid sekolah terkejut melihat Lisa berbaris di lapangan.
"Lisa lo ngapain disini? Bukannya males kalo upacara?" Tanya Jisoo
"Hmm, lagi mau" Jawab Lisa dingin
"Yakkk! Kau masih mau dingin seperti ini dengan kami?" Bentak Jisoo
"Aishh Jisoo, kenapa si lu selalu teriak kaya gini" Bisik Seulgi memukul kepala Jisoo
"Bukannya emang gua kaya gini?" Celetuk Lisa
"Tapi kali ini beda, oh ayolah. Gue udah ga marah lagi sama lu manoban. Sorry buat waktu itu, gue cuma gamau Jennie ngerasain sakit hati karna lu udah punya Somi itu aja kok" Ujar Jisoo
"Hmm lupain aja soal itu, gua emang lagi mau kaya gini jangan pernah paksa apapun ke gua" Tegas Lisa
Disisi lain ada yang memperhatikan mereka. Memang saat Jisoo teriak itu menjadi pusat perhatian semua murid tertuju memandang ke arah mereka, teriakan itu cukup keras untung saja Jisoo tidak di tegur oleh pihak Osis atau guru.
"Uy uyy..udah kali ngelirik Kai nya" Celetuk Joy
"Yakkk! Siapa yang ngelirik Kai, bodoh!" Teriak Jennie spontan karna kesal
"Aishh jangan berteriak Jennie" Ujar Rosé
Semua mata memandang Jennie mereka terkejut dengan teriakannya terutama Lisa yang melirik sebentar ke arah Jennie
"Cih, untuk apa ia berteriak memanggil nama laki² brengsek itu" Batin Lisa tatapannya kembali kedepan
"Aishh..hanya seperti itu saat melihatku, Lisa? Apa kau belum percaya denganku? Kau pasti masih percaya dengan ciuman itu? Apa Yeri belum memberitahumu?" Batin Jennie
Semua kembali diam mengikuti upacara, sekarang saatnya pak Dodi memberikan sambutan untuk kemenangan turnamen basket yang diadakan di luar kota waktu itu.
"Lalisa Manoban selaku kapten basket di sekolah kita mari maju untuk menerima penghargaan"
"Yuhuuuu pacar aku kerenn"
"LalisaLalisaLalisa.."
"Maju Lis, lu dipanggil itu" Ujar Bambam
Lisa masih terdiam
"Ada Lalisa kan disini?" Tanya pak Dodi
"Ada pak" Jawab murid dengan kompak
Lisa berjalan ke depan banyak tepuk tangan yang diberikan untuknya
"Selamat Lalisa Manoban kau hebat bisa memimpin turnamen kemarin" Ujar pak Dodi tersenyum sambil memberikan hadiah dan piala
"Berterimakasihlah dengan teamku jika tidak ada mereka, kami belum tentu memenangkan ini" Ujar Lisa mengambil penghargaan itu
KAMU SEDANG MEMBACA
Si Cuek [ Jenlisa ] ✔
Acakgxg Happy Reading Guys!🌼🌼 "Susah banget si deketin kamu kelewatan cuek, apa aku harus menyerah? Tidak mungkin, aku ingin bersamamu manobal!" -Jennie "Aku tahu kamu berusaha mendapatkan perhatianku. Bahkan disaat aku sedang bermain basket kau selal...