Milik Zian[✔] SELESAI

16. Kepergok Warga

Hell-O! Call Me kak Bi😈 Slalu Dukung Ceritaku Dengan Cara Vote,Komen Dan Follow Akun ini:) Makasih, Slm Mns♡
.
.
.
Tandai Typo🐾
🍒
Spam Emot😈Biar Kak Bi semangat dan cepet Up!

[Milik_Zian]

Zian benar-benar datang ke rumah Zoe, mengajak gadis itu untuk pergi bersama menghabiskan waktu katanya, beruntung Arka sudah pergi dari rumah Zoe jadi masih amanlah.

"Mau ke mana sih?" Gadis yang mulai tadi duduk anteng di atas motor itu kembali bertanya, sedangkan yang ditanya hanya tersenyum tipis tanpa mau menjawab.

Sebenarnya Zoe tidak berniat meng-iyakan ajakan Zian tapi karena cowok itu udah nangkring di depan rumahnya, mau tak mau dia ikut yang pastinya dengan hati yang dongkol.

Tadi setelah Zian chat mengabarkan sudah hampir sampai di rumahnya, dengan tergesa dia mengusir Arka secara paksa yang mengakibatkan cowok itu marah padanya, tapi tak apa Arka bisa dirayu nantinya.

"Sampe." Itu kata Zian saat sudah membelokan motornya ke tempat yang ditujunya, mereka masih belum turun dari atas motor dengan mulut yang terkunci sama rapat.

Tempat yang dituju Zian sangat bagus menurut Zoe, seperti taman dengan ditengahnya ada danau entah itu buatan atau tidak, tapi yang pasti sangat menyatu dengan pemandangan, bunga dan pohon mengelilingi tempat ini membuat kesan indah dan bagus.

"Ini tempat apa?" Zoe turun dari atas motor kepalanya mengelilingi tempat bagus itu, terasa indah dan segar di mata.

Tempatnya tak ramai hanya ada segelintir orang entah itu bersama pasangan atau keluarga, Zian turun mengandeng paksa tangan Zoe untuk dia bawa jalan bersama di sore itu.

Zoe jelas menolak dan meronta minta dilepas, tapi yang namanya Zian 'kan susah tuh untuk nurut jadi ya Zoe pasrah saja digandeng oleh Zian, yang pasti wajah cewek itu sudah berubah manyun dan kesal pada si cowok.

Zian mengajak Zoe duduk lesehan di samping danau bawah pohon jambu air, tanpa alas apapun dan Zoe tak menolak karena dari sini mereka bisa melihat jelas pemandangan indah langit orange yang berbaur dengan air danau, memantulkan cahaya yang sangat indah.

"Tau nggak kenapa gue ngajak lo ke sini?" Pertanyaan Zian yang memulai sesi pembicaraan mereka saat ini, gadis berambut pirang itu hanya melirik sebentar ke arah Zian.

Tapi dia tetap menjawab. "Kenapa?" Dan cowok ber-haedband itu memunculkan senyum kecilnya, jarang-jarang loh Zoe mau menjawab pertanyaan darinya.

"Karena lo spesial, sama kayak nama tempat ini Special Garden."

Entah kenapa karena ucapan Zian itu Zoe dibuat kaku, padahal tak ada yang romantis dari ucapan cowok itu tapi kenapa jantung Zoe harus berdetak lebih cepat? Ah mungkin hanya terkejut karena Zian terlalu tiba-tiba berucap seperti itu.