02. Godain anak kecil

530 32 2
                                    

Hell-o! Calĺ Me Kak Bi:) Selalu Dukung Ceritaku Dengan Cara Vote, Komen dan Share cerita ini bila kalian Suka;) Jangan Lupa Follow Akunku Juga Ya! Makasih🙏
.
.
.
Makasih udah bertahan untuk baca cerita ku ini:) Lovyou lah♥

[Milik_Zian]

Rebahan sambil baca Wattpad dan dengerin musik adalah hal yang pasti bikin kalian lupa dunia 'kan? Hayo ngakuu! Emang gitulah kebiasaan kaum oren kalau udah tenggelam dalam dunia halu, gak bakal mau diganggu!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rebahan sambil baca Wattpad dan dengerin musik adalah hal yang pasti bikin kalian lupa dunia 'kan? Hayo ngakuu! Emang gitulah kebiasaan kaum oren kalau udah tenggelam dalam dunia halu, gak bakal mau diganggu!

Begitu juga dengan gadis bernama Zoe Dean Filner yang memang pecinta aplikasi oren itu, lihatlah sekarang dia malah senyum-senyum sendiri tanpa tau di luar kamarnya sudah orang yang naik pitam karena mulai tadi ketuk pintu tapi gak dibuka sama sekali.

"Zoe! Buka pintunya!" Namun Zoe tetap pada posisi semula, seakan teriakan diluar hanyalah angin lalu, yaiyalah orang Zoe-nya aja lagi dengerin musik pake earphone mana denger tuh anak!

"Wah bener-bener lu yak! Gue dobrak juga ni pintu!" Orang di depan kamar Zoe sudah amat kehabisan kesabaran, dengan ancang-ancang seperti di film yang sering ia tonton, ia pun mulai menghitung mundur sebelum aksinya dilakukan.

Satu

Dua

Tig-

"Kak, ngapain? Mau nobrak pintu Zoe? Jangan ih! Nanti rusak, pakek kunci cadangan aja kalau Zoenya belum keluar-keluar."

-gagal sudah, aksinya yang dipikir akan keren macam difilm-film tergagalkan karena teguran sang Mama tercinta.

"Kunci cadangannya mana?" pinta cowok itu yang berstatus kakak bagi Zoe, Alvino Dean Filner namanya tampan dan keren sangat melekat pada kakak Zoe yang satu ini.

"Tuh di laci," tunjuk Nada-Mama Zoe dan Vino, dengan telunjuk yang diarahkan pada laci samping pintu kamar Zoe, lekas Vino mengambilnya untuk membuka pintu yang sedari tadi ia gedor.

"Jangan berantem ya, Mama mau ke tetangga sebelah dulu itung-itung mau kenalan," ujar Mama Nada sambil berlalu dari sana, Vino hanya melihat sebentar karena setelahnya dia lebih fokus agar pintu sialan ini terbuka.

Ingin tau adik sialannya itu sedang apa sampai tidak mendengar orang yang berteriak kesetanan sejak tadi.

Setelah terbuka betapa terkejutnya dia melihat adiknya yang seperti orang gila yang senyum-senyum sendiri, tapi seharusnya dia tau kalau adiknya itu sudah tercemar akan virus apk oren jadi ya dia harus biasa aja dong! Dengan langkah besar dan tak berperasaan dia mencabut earphone yang menyumpal telinga sang adik.

Milik Zian[✔] SELESAITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang