Jujur bisa ketemu kamu itu the most perfec level of happines dan kehilangan kamu itu the most perfect of sadness.
Afternoon Depression
🍁🍁🍁
HARI ini matahari terbit disebelah timur seperti biasa, dan Anisa tetap semangat menjalani hari-harinya sebagai pelajar.Namun,untuk kesekian kalinya rotasi bumi yang mengharuskan dirinya terpisah sangat amat jauh,bahkan matanya tak lagi bisa menatap banyangan Lian.Hari ini,tepat sudah lima bulan dirinya kehilangan sebagian jiwanya.
Apa kalian pernah merasakan seperti kehilangan? Tokoh utama cerita kita saat ini tengah merasakannya.Tak jarang,dadanya terasa sesak ketika harus menerima kejamnya kenyataan bahwa saya hidup tanpa dengamu,Tuan.
Kehilangan itu,memasukkan Anisa dalam lubang kekecewaan.Bagimana dia hampir mati musabab sosoknya.Anisa ingin menghabiskan waktu sehari bersama Lian.Kemana saja,asalkan bersama denganmu.Lian.Mungkin kita bisa ke taman,selanjutnya mampir ke supermarket untuk membeli ice cream.Atau minum kopi di kedai yang sering kita kunjungi,sekadar menghitung rintik hujan tanpa sadar hujan telah lama reda dan berubah menjadi senja kemerah-merahan.Ah,ternyata itu hanyalah ilusi semata.
Perihal kehilangan, seperti pertemuan yang telah Allah pertanggungan jawab pada takdir Allah itu sendiri.
Karena itulah dia menciptakan rindu dan doa untuk melangitkan nama-nama. Kita tak punya kuasa memaku waktu, namun bisa memajang kenangan dalam gambar-gambar.
Tidak ada kisah yang sempurna karena pertemuan diciptakan agar manusia bisa memaknai,bahwa di semesta yang luas ini. Masing-masing kita hanya potongan-potongan puzzel yang membutuhkan potongan-potongan jiwa lain untuk saling melengkapi.
Kehilangan itu memiliki kerabat bernamakan "perpisahan".Keduanya itu mengajarkan manusia untuk terus bersyukur. Bahwa setiap yang pernah ada, suatu hari nanti akan hilang, lenyap, pergi, sirna, hingga tewas.
Perpisahan adalah kenyataan yang sulit diterima.Namun,itu adalah bentuk konsekuensi dari perjumpaan.Perpisahan bukan berarti berhenti menyatukan hati,meski tidak lagi berada di tempat yang sama.Dan,satu hal yang terpenting.Perpisahan adalah pintu menuju pertemuan selanjutnya.
Kedua bola matanya menelisik pada rangkaian panjang aksara yang tertulis di sebuah buku tebal yang ia pegang saat ini. Itu adalah buku ke lima yang telah ia baca.Suasana hening tak pernah pergi meninggalkan tempat ini,hinggaa ... anak seangkatan dengannya menengok ke kanan dan ke kiri mencari seseorang.
"Anisa! "
Perempuan berkerudung syar'i itu menoleh ketika seseorang meneriaki namanya. Alisnya mengkerut, menjadi gelombang yang memaksakan kedua alias tebal itu beradu,saat seorang perempuan berdiri di ambang pintu perpustakaan dengan napas yang tak stabil.
"Ada perlu apa? "tanyanya penuh penekanan.
"Lo dicariin tuh sama Kak Langit,"ucap perempuan itu sebelum pergi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Afternoon Depresion |Tamat✔️
Ficção Adolescente⚠️ Peringatan!Cerita ini mengandung konten sensitif seperti depresi, kekerasan, bunuh diri dan beberapa hal negatif lainnya.Dimohon kebijakan pembaca ⚠️ °°° Kisah-kisah ini bukan perihal memiliki pasangan yang sempurna. Namun, pasangan yang saling m...