My prince

part 17 Cemburu

Jam sudah menunjukkan pukul sembilan pagi. Singto Krist Off dan Gun sedang duduk di ruang tengah sambil menunggu tuan rumah. Mere sudah menunggu Tay dan New sejak satu jam yang lalu, dan mereka sudah merasa bosan.

"New" panggil Krist dari luar kamar.

"New!" Ujarnya lagi dengan sedikit kesal.

Singto menghela nafasnya mendengar suara cempreng milik Krist.

"Tay?" Panggil Singto.

"Tay apa kau masih lama tidurnya?" Teriaknya lagi.

Cklek___

Pintu kamar terbuka, Tay keluar dari kamarnya sambil memijat pangkal hidungnya. Tay baru saja bangun ketika mendengar suara ribut dari luar kamar.

Krist dan Gun menutup mulutnya, mereka ingin ketawa melihat wajah Tay, namun mereka takut jadi hanya bisa diam dan menahannya.

Off dan Singto menatap Tay bingung.
Tay yang mendapatkan tatapan aneh dari teman-temannya merasa bingung. Tay memperhatikan baju dan penampilannya, namun tidak ada yang salah.

"Apa ada yang lucu?" Tanya Tay.

Earth yang baru saja datang langsung terkekeh melihat Tay.

"Tee..." New merengek, ia berjalan keluar kamar untuk menyusul Tay.

Dari belakang, melihat punggung Tay New langsung tertawa lepas ketika mengingat apa yang ia lakukan.

Tay menoleh ke belakang, dan sekarang New sudah berdiri di sampingnya.

"Hahaha Tee haha" New tertawa lepas sambil menunjuk wajah Tay.

Singto Krist Off Gun dan Earth kembali di buat bingung ketika melihat keadaan New tak jau berbeda dari Tay.

Tay tertawa lepas menunjuk wajah New.

"Haha New"

Tay dan New sama-sama tertawa, sedangkan yang lainnya hanya diam menatap aneh dua orang tersebut.

"Haha Tee"

"New haha"

Namtan datang bergabung, dan ia menyaksikan apa yang terjadi.

New beralih kepada temannya.

"Haha apa ha? Haha" New memegangi perutnya yang terasa sakit karena tertawa.

Krist dan Gun menunjuk-nunjuk pipinya namun New tidak mengerti.

"Haha hah?"

Off menunjuk cermin yang terdekat. Tay mengikuti apa yang di katakan oleh Off, lalu setelahnya New. Dan, betapa kagetnya Tay dan New melihat wajah mereka yang penuh coretan. Tay dan New saling pandang.

"New!/Tee!" Seru mereka secara bersamaan.

Semua orang tertawa melihat tingkah laku mereka.
New merasa malu, ia langsung berlari menuju kamar begitu pula Tay. Terdengar suara pintu yang di kunci dan semua orang semakin tertawa puas.
Earth dan Namtan hanya diam tanpa ekspresi.

Semua orang sedang duduk di meja makan untuk melakukan sarapan, atau lebih tepatnya makan siang? Karena kelamaan menunggu Tay dan New.
Semua sibuk dengan makanan masing-masing.

Melihat Tay yang hanya diam tidak menyentuh makanannya, New berinisiatif untuk mengambilkan Tay makanan.

"Tee, Kenapa tidak makan? Ini kau harus coba jamur ini, ini sangat enak"

New mengambil jamur tersebut dan ingin meletakkannya di piring Tay, namun Namtan menahannya.

"Tidak bisa, Tay alergi jamur"