part 31 Terbongkar

2.2K 163 13
                                    

Siang ini, sesuai yang sudah di rencanakan jika mereka akan mengusut tuntas mengenai kasus yang menimpa Tay dan New.

Para masyarakat yang mengetahui tentang tuduhan yang di terima oleh Tay, mere mulai membuat petisi untuk memberikan hukuman kepada Tay atas tuduhan dengan tindakan kriminal. Para masyarakat sangat menyegani keluarga Vihokratana karena keluarga Vihokratana merupakan salah satu penopang ekonomi negara, namun setelah apa yang di lakukan oleh Tay membuat masyarakat menjadi geram.

Keluarga Vihokratana sudah berkumpul di ruangan khusus, di sana juga ada dua petugas dari kepolisian yang akan meminta keterangan kepada Tay nantinya, dan banyak juga para pengawal yang berjaga di setiap sudut ruangan dan pintu masuk.

Salah satu pengawal menujukan sebuah barang bukti berupa kalung emas yang mereka temui di tempat kejadian, semua orang memperhatikan barang bukti tersebut.

Ny Kat menatap kaget barang bukti tersebut, ia tau kalung tersebut milik siapa karena kalung tersebut pemberiannya. Ny Kat harus menahan emosinya, ia berusaha untuk bersikap biasa seolah tidak terjadi apapun.

Pad memulai utuk memberikan keterangan hasil penyelidikan mereka.

"Barang ini kami temukan di lokasi kejadian setelah api padam. Mansion ini tidak sembarang orang yang bisa keluar masuk dengan bebas, bahkan rumah hutanpun hanya orang tertentu yang bisa mendatanginya" jelas pad.

"Perhiasan ini sudah tentu milik perempuan, dan bukan milik tn muda Tay. Jadi saya menyimpulkan jika tn muda Tay bukan pelakunya" ujar pad memberikan pembelaan.

Dua petugas polisi tersebut kembali memeriksa barang bukti yang di temukan oleh pihak Vihokratana.

"Kami tidak bisa menyatakan tn muda Tay tidak bersalah dengan hanya satu bukti ini saja" ujar salah satu polisi tersebut.

Tay hanya diam, ia tidak mengeluarkan suara sedikitpun.

"Kami memiliki saksi dan bukti lainnya" ujar Pad, dan dua petugas polisi tersebut mengagguk untuk memberikan izin kepada saksi.

Ratree dan Dala masuk ke dalam ruangan setelah mereka di panggil, mereka sedikit membungkukkan badannya memberikan hormat.

"Kami adalah pelayan yang bertugas untuk membantu tn muda New, kami juga selalu mengikuti tn muda New untuk mengawasinya" ujar Ratree yang di angguki oleh Dala.

"Kami ingin memberikan kesaksian, kami pernah melihat kalung tersebut sebelumnya" semua orang menatap Ratree dan Dala untuk menunggu selanjutnya.

"Kami pernah melihat Khun Fah memakai kalung dengan motif yang sama dengan barang bukti. Dan sebelum kejadian kebakaran itu, Khun Fah datang ke lantai tiga dimana tempat itu khusus untuk tn muda Tay dan tn muda New" jelasnya.

Ny Kat yang mendengarnya mengepalkan tangannya penuh emosi, namun wajahnya tampak biasa saja.

"Apa yang di lakukannya? Bukankah ia tidak ada kaitannya dengan Tay ataupun New karena kalianlah yang bertugas melayani Tay dan New" ujar Alice.

"Dia datang dengan membawakan obat untuk tn muda New, kami sudah melarangnya namun ia bersih keras untuk menemui tn muda New"

"Tidak mungkin ia datang menemui New begitu saja, setahuku New hanya dekat dengan kalian berdua" ucap Alice lagi.

Ratree dan Dala melirik ny Kat dengan takut, sedangkan ny Kat menatap dua maid tersebut dengan tajam.

Tay yang sejak tadi hanya diam mulai mengetahui sebenarnya. Tidak ada yang sadar dengan sikap ny Kat kecuali Tay yang sejak tadi memperhatikannya.

"Bagaimana dengan tn muda Tay? Apa yang kau lakukan di rumah hutan saat itu?" Tanya salah satu petugas kepolisian.

"Saat itu aku dan istriku sedang ada masalah, lalu ia mengirimkan aku pesan untuk menemuinya di sana" jawab Tay dengan jujur.

My princeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang