7 : LEMPARAN BOLA BASKET

1.8K 151 21
                                    

SELAMAT MEMBACA

«»

Ara tiba di dalam kelasnya. Cewek itu langsung duduk di bangkunya yang sudah ada Luna di sampingnya.

Ara hendak menyapa, namun ponselnya bergetar. Ara dengan cepat membuka ponselnya lebih dulu.

Kak Arka

Maaf sayang, aku gak bisa jemput kamu. Baru bangun hehe.

Pipi Ara memerah, darahnya berdesir membaca pesan yang baru saja Arka kirim. Semenjak Arka mengungkapkan keseriusannya padanya, cowok itu mulai bersikap manis padanya, tak sekasar sebelumnya.

Ara perlahan membuka hatinya untuk Arka karena dirinya begitu yakin Arka tulus padanya.

Iya Kak gapapa.
Kak Arka buruan siap-siap, biar gak telat.

Kamu udah berangkat?

Udah Kak.

Yaudah.

Ara tak membalas, ia meletakkan ponselnya di atas mejanya. Ara hendak mengobrol dengan Luna, namun ponselnya kembali bergetar membuat Ara kembali mengurungkan niatnya.

 Ara hendak mengobrol dengan Luna, namun ponselnya kembali bergetar membuat Ara kembali mengurungkan niatnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sedih, belum diucapin selamat pagi sama ayang.

Kak Arka belum mandi??
Buruan Kak, nanti telat.

Ucapannya mana?

Kakkk!!

Apasih yang? Udah kangen banget ya? Sabar, nanti aku berangkatnya pake jet biar cpt.

Serah kamu Kak.

Galau, dipanggil 'Kak' sama ayang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Galau, dipanggil 'Kak' sama ayang

Kak Arka kenapa sih?

TRIPLE ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang