TOXIC (END)

08.|| 𝙆𝙡𝙖𝙣 𝙓𝙮𝙩𝙚𝙧𝙨

Setelah bermain-main dengan mangsanya, kini  Ave sudah berada di rumahnya. Ia bingung dengan dirinya sendiri kenapa tak mau ditinggal pergi oleh Ken, walaupun Ken sudah bilang padanya bahwa akan pergi selama 5 hari saja, namun perasaanya tidak ingin ditinggal pergi oleh Ken.

" Hufth ada apa dengan diriku, " gumamnya bingung.

" Aku harus menghilangkan perasaan konyol ini, " imbuhnya. Ditengah lamunannya ia mendengar ponselnya yang berdering, saat melihat siapa yang meneleponnya tanpa sadar langsung mengangkat panggilan tersebut dengan raut wajah yang berseri.

'" Hai honey, sebentar lagi aku akan pergi. Selama aku pergi, kau jangan berulah, kau mengerti? "

"Jangan menyebutku dengan kata menjijikan itu." 

" Ini panggilan manis sayang. "

" Persetan, aku tak mau mendengarnya bisa-bisa aku akan muntah. " Ave semakin kesal karena mendengar kekehan kecil Ken.

" Yayaya terserah kau, jika kau berulah aku akan langsung pulang dan memberi mu hukuman. "

" Ya!!! k-kau. " Belum sempat Ave meneriaki Ken, panggilan tersebut sudah dimatikan oleh Ken secara sepihak.

" Apa-apaan ini! kenapa dia bersikap seolah dia adalah ayahku, " cetusnya. Karena Ave merasa sudah mengantuk akhirnya ia memutuskan untuk tidur.

Berbeda dengan Ave yang sudah tertidur, kini Ken sedang berada di pesawat pribadinya.

" Max, beritahu Klan Xyters, jika kita akan ke Sisilia," titah Ken yang langsung dilaksanakan oleh Max.

" Sudah tuan. Dia bilang akan segera memberitahu klan lain. "

" Bagaimana dengan Erick? apa ia sudah disambut dengan hangat oleh Klan Xyters ?. "

" Sudah tuan. "

Ken yang mendengar itu langsung tertawa, ia pastikan sambutan hangat itu adalah dengan cara menyirami tubuh Erick dengan air panas oleh Klan Xyters yang diketuai oleh Edgar.

Mafia Xyters adalah mafia besar dan disegani oleh dark people di Rusia. Kenapa mafia Xyters bisa ada Sisilia? karena setiap Mafia yang satu kubu dengan Ken diperbolehkan untuk mendatangi Mansion paling besar di Sisilia, tempatnya para Mafia berkumpul ketika ada sesuatu yang sangat penting ataupun acara pesta.

Sedangkan Mafia Loridz yang diketuai oleh Erick adalah rival abadi keluarga Ken dan Red Blood, Erick terobsesi untuk merebut peringkat milik Red blood. Erick juga sangat ingin membuat Ken bertekuk lutut di bawah kakinya sambil memohon ampun untuk kematiannya.

Sayangnya Ken menganggap Erick hanya hama kecil yang mudah dimusnahkan. Lantas kenapa Ken membiarkan Erick berulah? jawabannya karena Ken ingin bermain tarik ulur dengan pria bodoh seperti Erick yang menganggapnya mudah untuk ditaklukkan. Memikirkan nya saja membuatnya tertawa keras.

" Aku tidak sabar untuk mengambil berlian langka itu, bahkan itu adalah sumber satu-satunya," gumamnya dengan pandangan datarnya.

Eunghh

Ave membuka kelopak matanya secara perlahan, ia melihat sekeliling kamarnya dan berakhir menatap jam dinding kamarnya. Kini sudah pukul 9 malam, ia tidak menyangka akan tidur dengan waktu yang cukup lama.