[BL] Crown Prince?

11

Halo~ i'm back

 

Enjoy 💕

.

.

  
    Untuk memulai rencananya, Yuze pertama-tama mencari tempat tinggal sementara. Yuze tidak berniat untuk mencari penginapan, tetapi dia ingin menyewa sebuah rumah untuk dia jadikan sebagai klinik sementara.

   Akhirnya setelah hampir seharian berkeliling, Yuze menemukan sebuah rumah kecil sederhana yang terletak di pinggir Utara kota. Rumah itu memiliki halaman kecil dan dua kamar tidur. Dia akan menjadikan salah satu kamar sebagai ruang perawatan.

 
    Setelah menangis tanpa air mata karena harus membayar 15 koin emas untuk tinggal selama sebulan, Yuze kemudian melanjutkan rencananya, yaitu merubah penampilan.
   

    Di benua Zhong Shen, kekuatan adalah hal yang utama. Sedangkan penampilan berada di nomor kesekian.

    Oleh karena itu, Yuze merasa tidak perlu untuk memperlihatkan wajah tampannya, dan hanya akan menonjolkan kekuatannya.

   
    Dengan pemikiran itu, Yuze pergi ke sungai kecil yang berada tidak jauh dari rumah yang dia sewa.

    Yuze berpikir untuk memotong rambutnya, tapi saat sampai di sungai dan melihat pantulannya di air yang jernih, dia agak ragu. Dia merasa sayang jika harus memotongnya. Untuk memiliki rambut sepanjang, dan seindah ini pasti membutuhkan waktu yang lama.

    Barulah saat mengingat keadaannya yang sangat miskin sekarang, Yuze dengan cepat menghilangkan rasa kasihannya. Rambut yang cantik ini tidak akan menghasilkan uang untuknya.

    Yuze yang sudah kehilangan keraguannya, memegang rambut cantik itu lalu memotongnya dengan pisau daun bahkan tanpa berkedip. Setelah merapikan rambutnya, dia menatap pantulan dirinya di air. Melihat rambutnya yang kini hanya melewati kuping, Yuze merasa puas.

    Tidak sampai disitu, Yuze kemudian membuat topeng kayu dengan Bakatnya. Setelah memakai topeng itu, dia sekali lagi memeriksa penampilannya di air.

    Yah..

    Yuze harus mengakui bahwa topeng yang hanya menutupi setengah wajahnya itu sangat jelek. Topeng jelek itu terlihat sangat kontras dengan hidungnya yang tinggi, bibir semerah ceri, pipinya yang putih dan halus, serta dagunya yang indah.

    Namun setelah berpikir sejenak, Yuze akhirnya memutuskan untuk tidak membuat topeng yang lain. Dia merasa dengan topeng ini, aura 'misterius'nya lebih kuat.

    Mengangguk puas dengan penampilan barunya, Yuze berdiri dan ingin kembali ke rumahnya. Namun, baru saja berbalik, dia melihat dua remaja laki-laki yang sepertinya baru akan menangkap ikan di tepi sungai, sekitar empat puluh meter darinya. Mereka mengenakan pakaian berwarna gelap sederhana tanpa lengan dan membawa jaring.

    Setelah memperhatikan mereka baik-baik, mata Yuze langsung menyala. Untuk tahap berikutnya dari rencana yang akan dia lakukan, Yuze membutuhkan bantuan orang lain. Dan menilai dari penampilan sederhana kedua remaja itu, Yuze berpikir bahwa mereka adalah pilihan yang paling tepat.
   

    Tanpa menunda lagi, Yuze berjalan menghampiri mereka.

    "Halo."

    Kedua remaja itu menoleh dan melihat Yuze dari bawah ke atas, kemudian berhenti di topengnya yang penuh dengan aura 'misterius'.

    "Errm.. ya?" Setelah beberapa detik dalam suasana canggung, salah satu dari remaja itu merespon dengan ragu. Dia memiliki rambut jabrik dan terlihat agak konyol dibandingkan dengan temannya, yang terlihat tenang dan cenderung acuh.