Cale memiliki ekspresi 'WHAT THE FUCK' di wajahnya. Dia kebingungan dan terkejut, namun yang bisa keluar dari mulutnya hanyalah "APA???"
"Hahhh...."
[Y/n] memijit keningnya merasa kepalanya sudah terasa berdenyut-denyut. 'Seharusnya aku engga percaya sama Cale.' [Y/n] BENAR-BENAR tidak bisa melakukan apapun tentang betapa cocoknya Cale di sebut God Of Misunderstanding.
And fuck. Sekarang [Y/n] terlibat didalamnya.
'Ya ampun.... ( T▽T )'
Cale segera berdiri keluar dari bathtub dan memakai jubah mandinya, segera menyuruh [Y/n] untuk berbalik. "Berbalik lah."
[Y/n] segera berbalik dan langsung terbelalak. Dengan reflek gadis cantik kita itu segera menutup matanya dengan kedua tangan. "A-apa yang kau lakukan???"
AaaAaaaaaaaaAaaaAAaAAa
Cale mengerutkan keningnya. Apa-apaan?
"Ada apa dengan reaksimu, aku tidak telanjang atau apa kan didepanmu."
'Sama aja bangsad, nih orang blak-blakan amat😭' [Y/n] tetap menutup matanya dan kembali berbalik. "A-ahaha, lebih baik gini aja." 'Demi kebaikan hati dan otakku.'
[Y/n] ingat scene dimana Cale memakai jubah mandinya, dia langsung 'KYAAAAAAAAAAA~' [Y/n] benar-benar nge-fangirl saat melihat gambar di manhwanya.
Namun melihatnya secara langsung membuat [Y/n] sangat malu dan kacau. Astaga! Jantungnya bahkan berdetak terlalu kencang.
I-ini..
Ini seperti fan service.
😭
"[Y/n] tatap aku." Cale merasa mereka harus membahas ini secara terperinci dan lengkap mengingat jika yang [Y/n] katakan benar, maka ini adalah kondisi darurat.
Dan itu harus tentu saja langsung bertatapan.
'Kenapa dia tidak mau berbalik?' [Y/n] terlihat sama sekali tidak ada niatan untuk berbalik. Ini yang membuat Cale bingung. Apakah pakaiannya? Apakah ini penting di masalah darurat seperti itu?
Dan juga dia memakai pakaian kan? Dia tidak benar-benar telanjang didepan [Y/n]. Dia masih waras lah.
Apalagi tadi [Y/n] yang terlihat serius sekali ingin membahasnya sampai-sampai dia jadi masuk kamar mandi bersama Cale, hanya berdua. Agar bisa leluasa berbincang-bincang masalah ini.
"[Y/n]"
"Seperti ini aja!"
[Y/n] mencoba untuk mengontrol dirinya agar jiwa Fangirl didalam dirinya tidak keluar. Saat jiwa Fangirl nya aktif, [Y/n] sering melakukan hal-hal gila.
'Ini nih rasanya kayak sayang banget engga dinikmati, tapi kalau dinikmati nanti engga kekontrol. Dilema sekali ( T▽T)'
'Apa lagi Cale kelihatan tampan banget AaaAaaaaaaaaAaaaAAaAAa 😭'
Cale memang sudah tampan. Namun melihatnya yang baru saja mandi, dengan rambut basah dengan poni tersibak ke belakang dan hanya memakai jubah mandi itu.. membuat damage yang AAAGHHHHHH
Jika saja saat ini [Y/n] hanya sendirian, dia akan teriak keras.
Cale tidak tahan lagi dan segera berjalan mendekat. Dia memegang bahu kanan [Y/n], menarik lalu memutarnya, memegang kedua bahu, Cale menatap langsung ke mata hijau [Y/n].
"Ceritakan apa yang terjadi."
[Y/n] berkedip beberapa kali sebelum tersadar. 'T-terlalu dekat!' ini sungguh tidak baik! Batin [Y/n].
KAMU SEDANG MEMBACA
🌼✨[TCF x Reader]
Fanfiction16+ [Mengandung bahasa kasar, tolong yang sedikit sensitif mohon memaklumi jika benar-benar ingin membaca🙏🏼] Pokoknya ini cerita Cale Henituse dan kamu, [Y/n] tunangannya. Bukan oneshot lho:) Paaaanjang pastinya( ╹▽╹ ) •Karakter pinjam dari noveln...