"Ha...????"
[Y/n] mengorek telinganya, menduga ada sesuatu yang menyumbat karena dia mendengar sesuatu yang sangat tidak bisa dipercaya.
'ApA kAmu SaYanG pAdaKu?? What the fuck?'
"Kamu Cale kan??"
Cale mengerutkan keningnya. "Tidak bisakah menjawab pertanyaanku dahulu?" [Y/n] berhenti menggerakkan tangannya pada bulu On dan Hong, dia yang pada awalnya berbaring segera merubah posisi menjadi duduk.
"Sebentar Cale, duduk dulu. Sini duduk dulu." Sambil memperbaiki posisi duduknya menjadi bersila, [Y/n] menepuk pinggir kasur depannya.
Bingung namun tetap memilih untuk duduk, Cale memiliki tanda tanya di kepalanya saat melihat ekspresi serius [Y/n].
"Cale, kamu tidak habis makan yang aneh-aneh kan?"
"...? Tidak?"
'Ada apa dengannya?'
[Y/n] memiliki ekspresi tidak percaya diwajah cantiknya, membuat Cale merasa sedikit terganggu. "Aku tanya sekali lagi, apa kamu sayang padaku?"
Sekuat tenaga [Y/n] menahan tangannya untuk tidak menutup mulutnya terkejut. Jadi Indra pendengaran miliknya tidak terganggu, Cale memang bertanya seperti itu!
'Aku tau bahwa Cale kadang blak-blakan, namun apa-apaan dengan pertanyaan itu!?' batin [Y/n] merasa masih tidak percaya.
Lihatlah Cale Henituse didepannya ini, menunggu jawaban dari pertanyaan yang dia ajukan. [Y/n] memijat keningnya, bingung. Jika dilogika, pertanyaan itu sangat tidak masuk akal.
Bayangkan saja.
Pertanyaan seperti itu wajar ditanyakan kepada orang yang memiliki hubungan. Entah itu keluarga, teman, sahabat, maupun kekasih. Yang penting itu masih memiliki suatu hubungan.
Namun..
[Y/n] dan Cale adalah sepenuhnya ORANG ASING.
Mengesampingkan fakta bahwa [Y/n] mengenal Cale melalui cerita novelnya, Cale benar-benar tidak mengenal [Y/n]. Sama sekali tidak mengetahui apapun kecuali fakta bahwa [Y/n] adalah Transmigrator.
HANYA ITU!
Seharusnya yang sangat memahami fakta itu adalah Cale sendiri!
(╬ ⁰ Д ⁰ )"Apa aku.. sayang padamu?"
Cale menganggukkan kepalanya. Kedua anak kucing sejak tadi memiliki ekspresi yang sama "😮" dari bagaimana keduanya mengenal Cale sampai sekarang, mereka tau jika Cale merupakan tipe yang hangat secara diam-diam.
Dia cuek diluar, bertingkah tidak peduli namun pada akhirnya Cale memungut kedua anak kucing. Memberi mereka rumah.
Melihat bagaimana Cale dengan blak-blakan mengenai masalah perasaan kepada [Y/n], membuat keduanya hanya bisa cengo. Mereka tidak menyangka nya.
"Cale, apa kamu baru saja mendengarkan suatu informasi dari orang lain? Siapapun?"
Bukan seperti Cale, tiba-tiba menanyakan hal tidak masuk akal seperti itu. Kecuali dia mendengar sesuatu dari orang lain, dan jika bukan itu, berarti ada sesuatu yang salah dengan pola pikirnya.
"Hm? Darimana kau tau?"
'ANJ BENERAN KAN.'
"Aku tadi bertemu dengan Ron di lorong penginapan."
'.... RON, KAMU NGOMONGIN CALE APAAN??🙂'
"Apa yang.. kamu dengar?"
KAMU SEDANG MEMBACA
🌼✨[TCF x Reader]
Fanfic16+ [Mengandung bahasa kasar, tolong yang sedikit sensitif mohon memaklumi jika benar-benar ingin membaca🙏🏼] Pokoknya ini cerita Cale Henituse dan kamu, [Y/n] tunangannya. Bukan oneshot lho:) Paaaanjang pastinya( ╹▽╹ ) •Karakter pinjam dari noveln...