BAB 32

423 67 2
                                    

JANGAN LUPA KLIK VOTENYA.

Pak Arga sedang terburu-buru menuju ke parkiran ia ingin segera menjemput calon istrinya untuk makan siang bersama.

"Pak Arga mau kerumah calon istrinya ya.." tanya pak satpam.

"Ehh.. tau aja pak.." jawab Pak Arga malu-malu.

"Ya tau dong pak.. keliatan senyum-senyum terus.." ujar pak Satpam.

Tanpa pak Arga sadari Renata yang sedang beradq di dalam mobil mendengar obrolan antara pak Arga dan Pak satpam. Ia cukup kaget saat mendengar kata calon istri

"Apa maksudnya calon istri? Jangan bilang pak Arga udah punya calon istri.." gumam Renata kaget.

Renata melihat mobil pak Arga sudah pergi ia langsung keluar dari mobil hanya ingin memastikan apakah ia tidak salah dengar soal calon istri yang di sebutkan oleh pak satpam.

"Pak satpam tunggu.." ujar Renata.

"Iya ada apa bu Renata?" Jawab pak satpam.

"Engga saya mau tanya.. tadi bapak ngomongin calon istri sama pak Arga? Maksudnya calon istri siapa ya?" Tanya Renata penasaran.

"Ohh itu.. calon istrinya pak Arga dong bu.. masa calon istri saya.. saya kan sudah menikah.." jawab Pak satpam sambil tertawa.

Renata cukup terkejut mendengar kenyataan ini namun ia juga penasaran dengan siapa calon istrinya pak Arga.

"Kira-kira bapak tau siapa calon istrinya pak Arga?" Tanya Renata lagi.

"Kalau itu sih saya tidak tau bu.. saya cuma tau kalau pak Arga mau menikah.. itu saja.." jawab pak satpam.

"Ohh iya gapapa pak.. makasih infonya.." ujar Renata.

"Iya bu sama-sama.." jawab Pak satpam.

Renata benar-benar kaget mendengar kenyataan ini namun saat ini ia harus mencari tau siapa calon istri dari pria yang ia sukai.

"Jangan bilang dia balikan sama mantannya.. bisa jadi sih.. gak mungkin banget kan pak Arga nikahin Ranti.. gak mungkin banget.." gumam Renata.

Renata pun langsung melajukan mobilnya ia ingin mengikuti mobilnya pak Arga. Berharap masih bisa menemukannya karena jarak dari sekolah sampai ke jalan besar cukup jauh. Berharap Renata masih bisa menemukan mobil pak Arga dan mengikutinya.

"Mudah-mudahan mobil pak Arga belum jauh.." gumam Renata sambil melajukan mobilnya.

Saat melajukan mobilnya terlihat pak Arga sedang berhenti di sebuah toko bunga kecil-kecilan yang tidak jauh dari sekolah. Renata menghentikan mobilnya agar pak Arga tetap berada di depan. Renata pun lebih mudah untuk mengikuti dari belakang.

"Pas banget pak Arga masih di sini.. aku harus ikutin, aku penasaran siapa yang jadi calon istrinya pak Arga.. siapa cewek yang udah ngalahin aku semudah itu.." gumam Renata kesal.

Sepanjang perjalanan Renata terus mengikuti pak Arga dari belakang. Mobil pak Arga masuk ke area komplek perumahan elit bahkan komplek perumahannya Renata kalah jauh.

"Serius calon istrinya pak Arga tinggal di perumahan ini? Dari kalangan sultan dong..keluargaku kalah jauh.. berarti calon istrinya pak Arga cewek yang gak pernah aku temui.. gak mungkin Ranti tinggal disini.. gak mungkin banget.. apalagi cewek yang ngakunya mantan kekasih pak Arga itu.. Ahahaha" gumam Renata.

Setelah mengikuti pak Arga akhirnya pak Arga sampai dirumahnya Ranti. Renata menghentikan mobilnya tepat di dekat gerbang. Ia hanya ingin tau siapa dan bagaimana wajah calon istrinya pak Arga.

"Lama banget sih.. bikin penasaran aja.." gumam Renata yang tidak sabaran.

Renata melihat pak Arga tidak kunjung keluar dari rumah. Bahkan Renata heran kenapa pak Arga harus terlebih dahulu masuk ke dalam rumah. Kenapa bukan calon istrinya yang keluar sendiri dari rumah.

WITH LOVE I FOUND YOU[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang