Note : masih rate 18+ 🌚
//bekas gigitannya ikky :)
...
Langit telah berubah gelap dan pergerakan tubuh Ricky masih belum berhenti, padahal Fenly di bawahnya sudah berada di ujung kesadaran. Tiga tusukan terakhir, Fenly dapat merasakan semburan hangat Ricky yang kesekian kali dalam perut bawahnya, bahkan yang tak tertampung mulai menetes di sela penyatuan mereka.Tubuh keduanya ambruk setelah pelepasan terakhir, Ricky memeluk Fenly dari belakang sambil menciumi bahu telanjang sang omega, di ujung kesadarannya dapat dia dengar kalimat cinta dari Ricky yang membuat dadanya menghangat.
"The one and only owner of this heart, i love you."
Keduanya kemudian terlelap dengan tubuh bagian bawah yang masih menyatu, Ricky tanpa sengaja melakukan knotting pada Fenly. (gimana gue jelasinnya ya, intinya burung Ikky membesar di dalam sarangnya guna menahan lahar panasnya Ikky biar ga keluar, hal ini lumrah pada omegaverse).
Hingga esok harinya Fenly masih terlelap di ranjang yang telah diganti spreinya oleh para pelayan mansion, tubuh Fenly juga telah dibersihkan, hanya saja kesadarannya belum pulih, jika kata dokter dia perlu banyak istirahat setelah proses mating yang menguras banyak tenaganya. Hal itu membuat rasa bersalah menyerang dada Ricky, karena dia sendiri yang membuat Ovel kesayangannya berada dalam kondisi ini, salahnya yang lepas kendali dan tak mau berhenti.
Ricky pun menjongkok di sisi ranjang setelah para pelayan dan dokter keluarga itu pergi, dia raih jemari sang omega lalu menciumnya.
"Ovel, maafin Ikky. Ovel boleh marah-marah, tapi bangun dulu cepat," Ricky rasanya ingin menangis, dia menjatuhkan kepalanya di tepi ranjang hingga tanpa sadar ikut terlelap di sana.
-
Siang itu, di hari yang sama. Zweitson merasa ingin melompat dari jendela ruang kerjanya, bagaimana tidak; atasannya tidak hadir karena sakit, semua pekerjaan dilimpahkan padanya, dan yang terburuk adalah kehadiran Fiki di ruangan itu membuatnya makin frustasi.
"Kak Fenly ga kerja hari ini, dia lagi sakit. Lo pulang aja sana!" seru Zweitson, menatap sengit Fiki dari balik kaca mata bulatnya.
"Siapa bilang gue nyari Kovel?" Fiki memutari kursi Zweitson, lalu mengungkungnya dari belakang. "Gue ke sini buat nyari lo."
"Gue sibuk! Jangan ganggu! Kalo mau numpang pulang, tunggu di sofa sana, nanti gue anterin."
"Gue bawa motor hari ini, gue mau ngajak lo ke suatu tempat, jadi buruan kerjanya." Fiki menegakan tubuhnya, kemudian duduk di sofa tidak banyak tingkah, dia mengeluarkan ponselnya dan fokus dengan itu.
Zweitson hanya mendengus kasar, menatap nyalang anak tujuh belas tahun itu dengan emosi tak karuan.
"Gue emang ganteng, tapi ga usah dipelototin sampai begitu dong," Fiki terkekeh. "Buruan selesaiin kak, atau gue culik lo sekarang juga?"
KAMU SEDANG MEMBACA
An Idiot Alpha - RickFen
Fiksi PenggemarDia satu-satunya omega di keluarga itu, dia terikat perjanjian yang membuatnya harus menikahi pria yang tidak dia cintai, dia Fenly Christovel yang harus menikahi alpha dengan keterbelakangan mental, Ricky Zakno. ✿ rickfen ✿ omegaverse (alpha, beta...