Exclamation Mark || Un1ty

23 ~ Seandainya

Seandainya dapat aku ulangi cerita
Aku tidak akan berada ditempat kita pertama jumpa
Tidak akan ada aku yang sibuk mengerti
Dan tidak akan ada kamu yang menuntut dimengerti

~ author

Zweitson memantapkan lagi niatnya kali ini, dia sudah yakin jika dia akan membawa Fenly ke markas besar jaguar, ini adalah yang terakhir dan setelah kepergian Fenly semua akan kembali normal seperti dulu lagi. Yang harus ia lakukan adalah memisahkan Fenly dari teman-temannya, dan untuk ini zweitson sudah tahu caranya.

Langkah Zweitson mendekati Fenly yang tampak sibuk dengan setumpuk buku di perpustakaan kampus siang ini, Zweitson sekali lagi memantapkan hati untuk melakukan ini dan keputusannya sudah bulat, ia akan mengakhiri kehidupan Fenly hari ini juga.

" Fen... Boleh ngomong bentar ngga ? Penting " kata Zweitson setengah berbisik

" Gue sibuk " kata Fenly ketus

" Fen.. ini berkaitan sama nyawa gue... Gue ngga sengaja tantang ketua jaguar, terus.... "

Fenly yang tadinya sibuk dengan laptop didepannya langsung tersentak mendengar apa yang Zweitson katakan.

" Lo gila ya ? Lo tahu ngga jaguar itu organsiasi apa ? " Tanya Fenly kesal nyaris dia berteriak jika saja Fenly tidak menyadari jika ini perpustakaan

" Makanya gue bilang sama Lo Fen, bantu gue ya Fen ! Gue ngga tahu mesti minta tolong sama siapa... Yang gue tahu bela diri Lo jago, jadi gue bilang kalau Lo bakal Dateng temenin gue nanti malem... Kalau Lo ngga Dateng gue yang bakal mereka jadiin lawan Fen... Fen gue tahu gue jahat banget jadiin Lo umpan tapi gue waktu itu bingung banget dan yang ada di otak gue cuma Lo "

" Tapi kalau Lo ngga mau, ngga papa kok Fen... Gue bakal Dateng sendiri... Gue juga ngga mau Lo kenapa-napa "

" Gue emang kesel sama Lo tapi biarin Lo lawan jaguar mana tega gue... Oke gue bakal Dateng, gue bakal cari alasan biar Mavin sama yang lain ngga tahu kalau gue ketemu sama jaguar "

" Makasih ya Fen... Gimana kalau Lo ke rumah gue aja, sekalian berangkat bareng kesana "

" Oke... "

Zweitson tersenyum tipis dan kini berpamitan pada Fenly dengan alasan ada kelas, Zweitson mengetikan pesan pada Deven.

Dev target udah masuk perangkap

Ia melirik Fenly sekali lagi yang masih sibuk dengan laptop miliknya dan setumpuk buku yang tentunya membuat pusing kepala.

" Nikmati hidup Lo yang tinggal bentar lagi Fen ! Karena setelah ini Lo bakal pergi jauh dan ngga akan bisa balik lagi, dan semua akan balik normal lagi "

Sementara itu Fenly mengirimkan pesan pada kakak kakaknya juga pada temannya jika hari ini dia akan menginap di rumah teman karena ada praktikum malam dan dikerjakan secara berkelompok. Semoga mereka percaya karena setahu mereka Fenly memang tengah sibuk dengan tugas kuliahnya yang cukup menumpuk karena tidak ia sentuh selama ia sakit.

🍒

~ author

Fenly dan Zweitson kini sudah tiba di markas besar jaguar, mereka tiba disana tepat pukul 22.45. masih ada waktu untuk sekedar berubah pikirkan tapi sepertinya Zweitson tidak akan merubah pilihannya. Fenly mengeluarkan kotak obat miliknya dan menelan beberapa pil obat yang harus ia minum.

Mereka turun dan kini berjalan memasuki lapangan, Zweitson beridiri tepat di belakang batas pagar karena memang hanya Fenly seorang diri yang akan melawan jaguar yang jumlahnya sangat banyak. Iima menit sebelum pagar tertutup Fenly menoleh kearah Zweitson sambil tersenyum.