⚠ Mention of death ⚠
"Kau membunuh ku"
"Tidak!! Tidak!! Aku tidak membunuh siapa-siapa!!" Seru Yoshi.
Semua orang disekitarnya ikut terkejut. "KANEMOTO YOSHINORI!! BERHENTI MENYAKITI DIRIMU SENDIRI!" seru Jihoon.
"Kamu membunuhku, itu adalah fakta kalau kau itu pembunuh."
"Berisik!! aku tidak membunuh mu!! diam!!" Seru yoshi, terdengar ia sedang terisak.
"Yoshi hentikan semua ini!!" Seru Hyunsuk menghentikan Yoshi untuk memukul kepalanya dengan batu lagi.
"Kamu adalah pembawa sial, bisa saja dirimu menyakiti temanmu sendiri tanpa sengaja"
"Tolong berhenti berbicara.. Kalian berisik"
Semuanya berbubah menjadi Hitam.
♡ -
Malam telah tiba, Jihoon dan Junkyu bersetuju untuk menginap dirumah Yoshi. Mereka sudah mendapatkan Izin tentunya.
Jihoon mengetuk Pintu rumah Keluarga Yoshi. "Sebentar!!" seru seseorang didalam.
Pintu itu Terbuka, memperlihatkan Ibu dari Yoshi.
dia tersenyum, "Masuk Lah.."Junkyu dan Jihoon ikut Tersenyum dan membungkuk sebagai Perkataan Terima kasih. Lalu dilanjuti Mereka Menaiki Tangga Menuju Kamar Yoshi.
Jihoon mengetuk pintu pemilik kamar tersebut, "Kanemoto Yoshinori~ do you want to build a snowman? ~" tanya Junkyu
Pintu kamar tersebut terbuka, menunjukan Yoshi dengan rambut berantakan. Agak menakutkan jika boleh jujur.
Mereka berdua masuk ke kamar Yoshi yang berantakan. "Tidak apa-apa Yoshi!! Kita akan membantumu membereskan Ini!!" Ucap Junkyu Dengan senyumnya.
Yoshi duduk di Tempat tidur nya dan tersenyum ke arah mereka.
"Jadi, Mulai dari mana kita?" Senyum Jihoon.
♡ -
Dan Benar, Jihoon dan Junkyu membantu Yoshi membereskan kamar yang berantakan Itu, kereka melakukan ini ke satu sama lain jika ada yang sedang di titik terendah.
Idaman sekali bukan?
Tanpa Yoshi ketahui, ia menangis. Perasaan nya sekarang sedang bercampur aduk, Ia memiliki sahabat yang sangat baik, tetapi tadi Sore ia mendengar suara adik nya berkata kalau ia adalah pembunuh. ini sangat membingungkan.
"Nah!! Sudah selesai semua!! Kamar Yoshi sekarang sudah cantik seperti pemilik nya" Kekeh Junkyu.
Jihoon dan Yoshi ikut tertawa.
Sehabis tertawa, Mereka tiduran dikasur yoshi, Seperti biasa. Setelah itu Jihoon akan menanya, "Apakah ada yang mengganggu mu, Kanemoto Yoshinori?"
Pertanyaan itu, Itu akan terus menerus ditanya oleh jihoon atau Junkyu jika dia sedang Sedih.
Lagi Dan Lagi, air mata terjatuh ke arah pipi Yoshi tanpa diperbolehkan.
"Tidak apa-apa untuk menangis, keluarkan semua kesedihan mu ke kita" Ucap Junkyu.
Isakan terdengar sangat jelas sekarang.
Jihoon dan Junkyu memeluk Yoshi, Jihoon menghapuskan air mata dari pipinya "Member Power Puff Girls gak boleh sedih, Nanti di serang musuh" sahut Jihoon.
Mereka semua tertawa.
Tangisan Yoshi perlahan mulai menghilang, "Aku akan tanya lagi, Apakah ada yang mengganggu, Kanemoto Yoshinori?" Yoshi Mengaggukan kepalanya sebagai Jawaban.
"Bercerita lah, kita akan mendengarkan mu."
"Ha-eun.."
Mendengar nama itu dari mulut indah Yoshi, Junkyu dan Jihoon menatap satu sama lain, seperti mengatakan "kenapa Ha-eun?" atau "apa ini berkaitan dengan Ha-eun?" dan "Apa Ha-eun Lah yang menggangu Yoshi?"
Tiba tiba Yoshi menggelengkan Kepalanya.
"Tidak jadi.."
Jihoon dan Junkyu kembali bingung, Pasti ada sesuatu terkait dengan Ha-eun Ini. Pikir Jihoon.
"Kenapa tudak jadi?" Tanya Junkyu.
"Boleh kah kita mengganti topik? Aku sedang tidak ingin membahas ini.." Ucap Yoshi.
Junkyu dan Jihoon Menganggukan kepala mereka.
"Bagaimana jika Kim Junkyu membaca kan kau dongeng?" tanya Junkyu secara asal.
"Ide macam apa itu Kyu? Tapi boleh deh, sekali tidur" ujar Jihoon
"Oke oke, cari posisi, ini ceritanya panjang banget soalnya" Jawab Junkyu
"Mulai kyu!" Seru Yoshi
"Kkuku kaki ku kake-"
Jangan lupakan tamparan teman dari Jihoon untuk Junkyu setelahnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/305552071-288-k768355.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
"Deja vu" || TREASURE 00LINE
Short Story"kalian sama saja seperti membunuh seseorang, bedanya kalian membunuh melalui Mental, Bukan fisik." - ᴩᴀʀᴋ ᴊɪʜᴏᴏɴ. "Hampir setiap hal yang aku lakukan mengingatkanku tentangnya. Aku seperti merasakan 𝓭𝓮𝓳𝓪 𝓿𝓾.." - ᴋɪᴍ ᴊᴜɴᴋyᴜ Kanemoto Yoshinori...