"Because you don't need me anymore."
•
•
•Cladiverousbook1
•____________________•Note :
Harap baca author note setelah kata bersambung dibawah ya.
Please banget kali ini mah, jangan lupa komen juga di dua pilihan itu🙇🏻♀️.Asta terpana melihat rumah besar berlantai empat itu, Galan terus melesatkan mobil sport putihnya menuju pekarangan rumah bagian belakang, melesat terus hingga menuju bassment.
"Waw," kagum Asta saat melihat ruang putih berisi beberapa mobil itu.
Setelah memakirkan mobilnya, Galan berjalan menuju tangga dan Asta dengan cepat langsung mengikutinya.
"Itu yang di garasi semuanya mobil bokap lo?" Tanya Asta.
"Bukan,"
"Terus?"
"Eh iya sih,"
Kening Asta berkerut. "Maksudnya gimana?" Tanya cewek itu kebingungan.
"Mobil gue yang dikasih papah," jelas Galan setelah berfikir sejenak.
Kepala Asta hanya mengangguk saja. "Sering di pake bokap lo juga kan berarti?" Tanya Asta lagi.
"Gak pernah dipake, kan buat gue dan gue udah jarang disini,"
"Hah? Gak pernah dipake?" Tanya Asta dengan ekspresi kaget.
"Hm,"
"Kenapa gak dijual?" Tanya Asta. "Sayang bayar pajaknya," lanjut Asta.
"Bukan pengoleksi mobil gak akan ngerti," balas Galan.
Asta hanya menggaruk tengkuknya saja sembari mengikuti Galan dengan menunduk. "Kalo mau jalan-jalan nanti jangan sendirian," pesan Galan.
"Emang kenapa?" Tanya Asta.
"Nanti lo nyasar,"
Asta hanya mengangguk saja namun dalam hati ia membatin. "Cuma empat lantai kan? Gak mungkin nyasar gue,"
KAMU SEDANG MEMBACA
MY ICE HUSBAND
Ficção AdolescenteWarning 21+ (Yang masih di bawah umur dilarang mendekat pada cerita ini) • Galan Raiden Askala Ganteng✔️ Kaya ✔️ Dingin✔️ Cool✔️ Cuek✔️ Mesum✔️ Pararel satu alias pintar bak albert einstein✔️ Nakal✔️ Tukang bolos✔️ Tukang telat✔️ Idaman wanita✔️ J...