Siang ini umi meminta Tiara untuk ikut bersamanya, katanya sesekali pergi keluar bareng menantu apa lagi sudah mau punya calon cucu.
Tentu saja Tiara tidak menolak permintaan dari umi apa lagi hari ini Tiara libur dari aktivitas belajarnya, hitung hitung bisa hiling sebentar.
"Kamu sudah izin suami kamu Tiara?"
Tiara langsung menggeleng saat umi bertanya seperti itu, bukannya tidak mau meminta izin suami, tapi tadi saat Tiara mau pergi ustadz Fauzan sedang ada urusan dengan ustadz Zaki.
"Belum Mi, nanti pulangnya Tiara langsung bilang, kalau habis keluar sama umi," ucap Tiara.
Untuk pertama kalinya dalam hidup Tiara pergi kepasar tradisional seperti ini, maklum hidup Tiara sebelum masuk pesantren selalu ART yang menyiapkannya, itu pun kalau Tiara ingin berbelanja kebutuhannya selalu ke Mall atau supermarket.
"Umi tau ini pertama kalinya Tiara pergi kepasar, ternyata kualitas nggak jauh beda, harganya juga murah," ucap Tiara.
"Hari ini Tiara mau masak, makanan kesukaan ustadz Fauzan nanti umi bantu Tiara pilih bahannya," ucap Tiara.
"Iya anak umi," ucap umi Halimah.
***
Selesai urusannya dengan ustadz Zaki, ustadz Fauzan langsung kembali ke ndalem tapi saat sampai di ndalem ustadz Fauzan tidak melihat keberadaan Tiara disana.
Ting...
Bunyi notifikasi ponsel ustadz Fauzan berbunyi, pesan yang ternyata dikirim oleh Tiara.
Bidadarinya Fauzan
Ustadz hari ini Tiara izin keluar sama
Umi, mau izin langsung ustadznya
Lagi sibuk love you ustadz❤
Ustadz Fauzan langsung tersenyum lega setelah tahu kemana istrinya itu pergi, selain itu ustadz Fauzan juga dibuat geleng kepala saat nama kontak diganti oleh Tiara. Dari yang semula hanya tertulis nama Tiara diganti dengan Bidadarinya Fauzan.
Sambil menunggu Tiara pulang ustadz Fauzan memilih untuk membersihkan tubuhnya.
Suara pintu diketuk dari luar, ustadz Fauzan terdiam sebentar apa mungkin itu Tiara tapi kenapa cepat sekali sampainya, ustadz Fauzan langsung kembali memakai bajunya saat ini.
"Sebentar," ucap ustadz Fauzan.
Ustadz Fauzan langsung membuka pintu ndalem, berharap yang datang saat ini benar-benar Tiara.
"Hay ustadz,"
Bukannya Tiara melainkan Maira yang datang saat ini.
Ustadz Fauzan memasang wajah datarnya saat ini, mau apa Maira berada disini saat Tiara tidak ada dindalem.
"Mau apa kesini?! siapa yang mengizinkan kamu untuk datang ke sini," ucap ustadz Fauzan dengan tegas.
Maira menujukan senyumannya, saat menemukan waktu yang pas, apa lagi tidak ada Tiara membuat Maira semakin menggebu melancarkan rencananya.
Sangat terlihat sekali Maira mencoba untuk menggoda ustadz Fauzan saat ini, penolakan secara halus ternyata tidak membuat Maira sadar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dalam Doa
Fiksi RemajaMengisahkan perjalanan cinta antara seorang anak kiyai pemilik pesantren bernama Muhamad Fauzan alkafi, dengan seorang perempuan badgril bernama Tiara nadya putri tapi perjalanan cinta mereka memiliki banyak rintangan #3-Hijra (30-03-22) #10-anak m...
