Hayy apa kabar semuanya? Semoga baik terus yaa
Alhamdulillah bisa update lg, walau agak lama
Maapkeun aku yagesya, maklum kemarin lg sibuk mau lebaran ngehehe
Maaf kalo banyak typo
Jangan lupa vote & comments nya
Happy reading 💝Makan siang kali ini Karina menginginkan nasi goreng yang sangat pedas, meski kadang asam lambungnya sering tiba-tiba terasa, Karina menerjang pantangan tersebut. Kalau Daniel tahu pasti lelaki itu akan mengomelinya. Sambil menyuapkan makanan ke mulutnya, jari lentiknya sibuk mengetikkan beberapa penggalan kata dalam group chat yang sedang membicarakan perihal wisuda besok lusa.
Perjuangannya telah membuahkan hasil, lelah yang sering ia rasakan kini berbuah manis. Daniel juga mendukungnya selama mengerjakan tugas akhirnya. Memiliki suami yang selalu mendukung pilihannya itu ternyata sangat menyenangkan.
Terlintas dalam benak Karina, setelah selesai wisuda dirinya berencana mengundang beberapa temannya ke rumah. Jika nanti Daniel sudah pulang dia akan membicarakan hal ini untuk meminta persetujuan.
*
*
*
Daniel memejam sejenak, merasakan kenyamanan di punggungnya setelah berjam-jam harus berkutat dengan pekerjaan membosankan. Istrinya sedang sibuk melihat pantulan yang ada di kaca meja rias.
"Udah cantik Kar, percaya deh sama aku." Goda Daniel dengan senyuman smirk menggoda khas lelaki ini
"Aku tau kok, tapi aku pengen lihat bajunya udah beneran pas apa belum."
Daniel memilih diam, sedang malas menanggapi Karina yang sedari tadi mengabaikannya.
Entah perasaannya saja yang sedang bercampur lelah atau memang sikap Karina itu terlalu tarik ulur padanya?Tempo hari sewaktu mereka menghabiskan malam panas bersama perempuan ini bersikap sangat manis dan manja. Tapi entah mengapa, sikapnya bisa berubah kapan saja selama dia mau. Iya, Daniel tahu, sangat tahu dan paham jika Karina mungkin memang belum bisa sepenuh hati menerimanya, namun Daniel juga punya perasaan serta ego. Seharusnya Karina peka akan hal itu. Sungguh, Daniel juga tersiksa.
Menyadari perubahan sikap suaminya Karina segera menoleh, mencoba untuk mengajak bicara, "Kalau ada masalah ngomong, nggak usah cemberut gitu."
Daniel menghiraukan ucapan Karina dan memilih menarik selimut untuk menutupi tubuhnya."Mas." Panggil Karina, yang sudah duduk menyamping di samping tubuh Daniel.
"Apa?" sedikit ketus, tidak biasanya Daniel seperti itu pada Karina.
Karina sangat sadar dengan ucapan ketus lelaki ini, namun ia abaikan saja. Mungkin efek lelah ucapnya dalam hati.
"Besok lusa aku mau ngundang temenku kesini, buat ngerayain kelulusan aku, gimana menurut kamu?"
"Terserah kamu aja." Mendengar hal itu Karina juga jadi tersinggung, kenapa Daniel-nya berubah begini.
Malas jika harus berdebat, Karina lebih meninggalkan kamar dan memilih untuk tinggal di balkon untuk menenangkan perasaan sekaligus menghirup udara malam.*
*
*
Dengan toga yang terpasang di kepala, Karina terlihat begitu menawan serta elegan mengenakan kebaya berwarna peach serta bawahan yang senada. Daniel juga terlihat begitu tampan serta eum menggoda. Sempat beberapa kali Karina melihat perempuan nampak menggoda suaminya dengan tatapan yang cukup membuat kaum adam tergoda.
Untung saja Daniel tidak sekalipun membalas godaan itu, malahan lelaki ini mengeratkan genggaman tangannya pada sang perempuan yang menjadi pilihan hidupnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dark Side | [Yeonjun X Karina X Heeseung]
FanfictionMaybe this is the definition from complicated love between them Some part contain mature contents Be wise Rank 2 #aespa 29/06/2022 Rank 1 #ddeungromi 29/06/2022 Rank 1 #aestxt 29/06/2022 Rank 17 #enhypen 27/07/2022 Rank 12 #trianglelove 28/07/2022 R...