ARGADANA

M

Hallo

ARGADANA update nih guys.

Ayo masukin Readinglist!!

VOTE dan KOMEN nya biar author makin semangat update.

✨Happy Reading Guys✨

"Nih makasih ya." Kayla menyerahkan helm ungu ke Farel.

Mereka berdua sampai disekolah dengan selamat. Saat diperjalanan suasananya sangat canggung Farel yang irit bicara dan Kayla bingung ingin memulai pembicaraan apa. Jadilah dua orang tersebut diam membisu sampai parkiran sekolah.

Farel mengangguk. "Hm. Nanti pulang bareng."

Pipi Kayla bersemu saat ditatap oleh Farel. "I-iya."

Ting!!
+628236***
Nanti pulang sekolah gue jemput.
Jangan kabur sama rel kereta. Gue mau nagih janji yang semalem!!
Argadana Adijaya.

Kayla membaca pesan dari Arga. "Janji?" Kayla lupa janji apa semalam. Gadis itu menepuk jidatnya. "Aduh janji sama Arga setan lagi!" gumam gadis itu.

"Kay yuk ke kelas."

"Ah i-iya yuk."

Mereka berjalan di Koridor saat Kayla hendak memasuki kelas bertuliskan 11 IPS 4 diatas pintu Kayla berbalik. "Ehm Farel keknya nanti nggak bisa pulang bareng karena gue ada urusan."

Farel menatap Kayla datar. "Oh yaudah." Pemuda itu segera masuk ke kelas 11 IPS 5.

Kayla menggaruk pipinya merasa tidak enak menolak ajakan Farel. Kayla segera masuk ke kelas dan duduk di bangkunya. Teman kelasnya memerhatikan Kayla membuat Kayla bingung ada apa sebenarnya?

"Kayla lo beruntung banget sih. Dipost sama cogan SMA Garuda!" Rani heboh yang duduk di samping Kayla apalagi kedatangan Feni dan Clara membuat suasana menjadi ramai.

"Tau nggak sih lo jadi trending topik di dua sekolah. Gara-gara Arga ngepost lo," kata Clara.

"Omo omo Kay kasih tips biar cogan kayak Arga nyangkut ke gue!" Feni mengguncangkan bahu Kayla.

"Sekarang lo harus cerita!" Clara stay calm tidak seperti dua temannya yang heboh seperti kesurupan reog.

Kayla menggaruk kepalanya. "Jadi gini..." Kayla menceritakan awal mula ia bertemu Arga. Ketiga temannya itu menyimak dengan raut berbeda-beda.

"Ih sosweet." Rani mengguncang pundak Kayla.

"Pala lo sosweet. Gue kesel banget sama dia. Untung nanti sore dia pulang." Kalimat terakhir yang Kayla katakan sebenarnya berbanding balik dihatinya.

"Wah sasimo. Tadi malem dipost Arga paginya berangkat bareng Farel." Celetuk siswi dengan dandanan menor menatap Kayla sinis.

"Aduh gue kira bau busuk apaan. Ternyata bau iri dan dengki," Ucap Kayla mengapit hidungnya.

Siswi itu menggeram marah menatap sinis Kayla dan dibalas jari tengah oleh Kayla.

Rani menyenggol lengan Kayla. "Serius lo berangkat bareng Farel?"

Kayla mengangguk. "Dia ngajak gue berangkat bareng."

"Wadidaw kira-kira lo bakal pilih siapa?" Feni bertanya kepada Kayla.

Kayla mengangkat bahunya acuh. Gadis itu tidak tahu yang pasti pilihan yang sedikit sulit karena Kayla sudah mulai akrab dengan Arga. Dan belakangan ini gadis itu tidak terlalu memikirkan Farel kecuali tadi malam saat Farel mengirim pesan.