Hallo
Aku seneng banget ternyata pada suka sama ceritaku 😭. Terima kasih banyak-banyak💕💕
Sepesial aku update cepet. Jangan lupa spam next👉👈
Votenya juga!!
Maklum ya kalo tulisannya masih acak-acakan karena baru belajar. Ditunggu krisan nya ygy🙏
✨Happy Reading Guys✨
Kayla pulang dengan tergesa-gesa sangat malu karena bertemu crush dengan keadaan seperti gembel wajahnya berminyak dan banyak sekali debu menempel. Apalagi keadaan rambutnya yang lepek karena habis memakai helm.
Kayla mengacak rambut frustasi. "pasti dia ilfil sama gue. Aish sialan!!"
"Assalamu'alaikum." Kayla masuk kedalam rumah mendapati Arga dan Mayang yang sedang menonton tv.
"Waalaikumsalam." Arga dengan santainya memakan keripik dengan toples di pangkuannya. Mayang sibuk dengan gadget nya.
Kayla menyalimi Mayang.
Kayla menyerit saat Arga menyodorkan tangannya. "Salim juga dong sama calon suami."
Kayla mendelik dan langsung menggeplak tangan Arga. "Nggak sudi gue kalo calon suaminya lo."
"Kaylaa ngga boleh gitu." Mayang melirik Kayla dan fokus ke ponselnya kembali.
Arga tersenyum miring melihat Kayla menatap permusuhan. Langkah pertamanya sepertinya berhasil.
"Nek kenapa orang itu ngga pulang sih? Malah numpang disini," Kayla menyindir.
"Gue emang mau numpang disini," ujar Arga.
Kayla tersenyum mengejek. "Katanya anak tunggal kaya raya kok numpang?"
"Suka-suka gue lah. Lo siapa ngatur-ngatur?! nih rumah bukan punya lo kan?" Kata Arga sangat menjengkelkan.
Kayla memejamkan mata. Ia sangat sangat sangat menyesal telah menolong Arga kemarin. Malah mungkin membantu para bodyguard itu untuk membawa Arga yang menyebalkan ini.
"Awas aja lo." Telunjuk Kayla mengarah ke Arga.
"Udah jangan pada brantem. Kayla ganti baju terus makan. Nenek masak ayam semur kesukaanmu," Kata Mayang.
Kayla tersenyum senang saat mendengarkan ayam semur, ia masuk ke kamarnya dengan langkah riang.
Arga terkekeh geli melihat tingkah Kayla. Apalagi waktu melihat Kayla tersenyum. Arga tidak menyangka jika senyum Kayla semanis sirup marjan. (Lebay)
"Ini gimana kalau mau ganti warna cat temboknya?" tanya Mayang menyodorkan ponselnya ke Arga.
"Nenek tinggal pencet pojok ini terus ini dah tinggal milih." Arga dengan sabar mengajari Mayang bermain Pou. Pelan-pelan Arga berusaha agar akrab dengan Mayang.
Tadi Mayang minta rekomendasi game yang cocok dengannya. Dan Arga pun mendownloadkan Pou.
"Oh gitu," ucap Mayang.
****
"Curang lo!" tuduh Kayla. Saat ini emosinya mulai terpancing karena ular tangga nya tertinggal jauh.
"Mana ada curang tadi lo kan liat sendiri dadunya muncul enam," Diki mengelak.
"Engga tadi gue liatnya tiga sama lo disenggol jadi muncul enam!" Kata Kayla.
"Sekarang giliran gue kan?"
"Eh enak aja gue lagi lah!" Diki merebut dadu ditangan Arga.
Malam hari. Kayla, Arga, dan Diki duduk melingkar di teras rumah memainkan ular tangga. Kayla sedari tadi misuh-misuh tidak jelas karena pionnya tertinggal jauh dan Diki yang bermain curang sementara Arga sering mendapat hoki.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARGADANA
Teen Fiction[NEW VERSION] Tentang Argadana Adijaya yang ditolong seorang gadis galak dan bar-bar. Membuat Arga penasaran dengan gadis itu karena tidak terpesona dengan seorang Argadana. Lantas apakah Argadana berhasil membuat Kayla terpesona dengannya? Dan hany...
