Hallo....
ARGADANA update gara-gara temen author maksa. Kasian dia lagi ovt🙂
Kalian kalo lagi ovt ngapain? Kalo author sih nonton yt😃
Jangan lupa VOTE
KOMEN
✨Happy Reading Guys✨
Seperti yang tadi malam bilang. Farel menjemput Kayla dirumahnya. Sekarang pukul setengah tujuh dan Kayla sudah siap dengan seragamnya. Ia juga tidak lupa menyemprotkan parfum sebanyak mungkin.
Kayla menggigit kukunya karena gugup. "Duh gimana tremor segala lagi."
Arga merenggangkan ototnya didepan kamar Diki. Ia melihat Kayla yang sedang mondar-mandir matanya melirik jam dinding. "Tumben tuh bocil jam segini udah siap."
"Oi ngapain lo bolak-balik kek setrikaan," Arga duduk di kursi ruang tamu.
"Gue gugup Farel mau jemput gue," kata Kayla.
Arga merengut. Baru kali ini Arga cemburu pada gadis yang bukan siapa-siapanya.
Kayla duduk di samping Arga. "Gue udah cantik belum? Dandanan gue ada yang aneh nggak? Gue wangi kan?" tanya Kayla beruntun.
Arga membuang muka malas menatap Kayla. Bukan karena Kayla tidak cantik malah hari ini lebih cantik tetapi kecantikan gadis itu bukan untuk Arga tapi untuk Farel. "Ngga tau!"
Kayla cemberut melihat respon Arga yang tidak mengenakan. "Lo kenapa sih? Gue udah ada niatan buat damai loh tapi lo nya malah ketus sama gue."
Arga diam dan bangkit dari duduknya akan menuju ke dapur. "Sarapan dulu."
Kayla menatap sendu kenapa rasanya sedikit tidak rela jika diabaikan Arga, apa pemuda itu marah karena Kayla dijemput Farel. Pada dasarnya Kayla tidak peka padahal Arga sudah terang-terangan mengode.
Dimeja makan hening semua fokus pada makanan masing-masing. Pada akhirnya suara Kayla memecahkan keheningan itu.
"Nanti yang jemput Kayla siapa?" tanya Kayla.
"Ayah sama abang sibuk di bengkel. Mungkin Arga yang jemput kamu." ujar Jefri.
"Maaf om Arga nggak bisa. Nanti siang Arga pulang."
Semua menghentikan acara makannya beralih menatap Arga.
"Pulang? ngga balik kesini lagi?" tanya Mayang.
Arga menggeleng sambil tersenyum. "Masa libur Arga udah selesai. Besok lusa mulai sekolah seperti biasa."
"Kita kurang personil ribut nih Kay." Diki melirik Kayla yang hanya diam saja.
"Besok Arga sering-sering main kesini deh. Atau semuanya main ke rumah Arga aja. Kan belum pernah," ujar Arga.
Semua diam sibuk dengan pikiran masing-masing. Arga sudah dianggap seperti keluarga sendiri saat tahu pemuda itu akan meninggalkan rumah ini ada perasaan sedih.
"Asalamualaikum."
"Waalaikumsalam."
"Itu siapa?" Mayang cekingak-celinguk.
"Ehm itu temennya Kayla. Yaudah Kayla berangkat dulu." Kayla menggendong tasnya mulai menyalimi Mayang, Jefri, Diki dan terakhir Arga.
Arga menyodorkan tangannya membawa tangan Kayla ke dahi gadis itu. "Besok jadi nikah sama gue kan Kay?" Senyum tengilnya muncul di bibirnya.
"Heh ngajak adek gue nikah mulu lo," Sahut Diki.
"Nikah?! Sekolah dulu yang bener jadi orang dulu baru nikah," celetuk Mayang.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARGADANA
Novela Juvenil[NEW VERSION] Tentang Argadana Adijaya yang ditolong seorang gadis galak dan bar-bar. Membuat Arga penasaran dengan gadis itu karena tidak terpesona dengan seorang Argadana. Lantas apakah Argadana berhasil membuat Kayla terpesona dengannya? Dan hany...
