Baby Bear || [MARKHYUCK]

BB-3

Huaaa diriku salah perhitungan hari wkwk, seharusnya up kemarin, mianಥ‿ಥ

Jangan lupa vote dan komen 💚

Happy reading

Mark dan Haechan sudah cukup dekat seminggu terakhir, dan saat ini keduanya keluar dari sebuah Gereja secara bersamaan setelah menyelesaikan ibadah Minggu

Mark mengajak Haechan untuk pergi ke restoran setelah selesai ibadah

Saat sedang makan, ponsel milik Mark berbunyi, menandakan bahwa ada yang menghubunginya,  segera dia menjawab panggilan itu

" Iyaa Dad, ada apa? " Tanya nya

" Apa sudah selesai ibadah? " Tanya pria di sebrang sana

" Iya sudah Dad, Kalian? " Tanyanya balik

" Kami juga sudah, baru selesai,, oh ya Mark? " Panggil pria itu

" Iyaa Dad? " Mark

" Kau harus ke Canada selama satu tahun, kau harus mengurus perusahaan di sana, Daddy mempercayakan ini kenapa mu, Daddy harap kau tidak akan menolak " Pinta pria itu

Karena Mark mengaktifkan speaker handphone nya, jadi Haechan juga bisa mendengar perbincangan Ayah Mark dari seberang sana.

Haechan melepaskan alat makannya, dan langsung menelan potongan daging kecil yang ia potong tadi tanpa menggigitnya terlebih dahulu.

" Satu tahun? Dad itu sangat lama, oh ayolah Dad, kan ada Sungchan, kenapa tidak minta dia saja? " Mark

" Sungchan sudah Daddy tempatkan di Los Angeles, Daddy tidak menerima penolakan, besok kau harus berangkat " katanya lalu memutuskan panggilan sepihak

" Satu tahun? Berangkat besok? Oh God, help me. Aku tidak ingin bertemu dengan perempuan itu lagi " kata Mark sambil mengacak rambutnya

" Om akan pergi? Lalu Echan bagaimana? Jaemin Hyung ada tugas di luar kota bersama Jeno Hyung, satu bulan, ya, mereka pergi selama satu bulan. Echan takut sendirian Om " kata Haechan sambil memegang tangan Mark

Mark menghela nafasnya lalu menatap Haechan dan meletakkan tangan satunya di atas punggung tangan Haechan, mengelusnya secara lembut

" Mulai malam ini sampai Jeno dan Jaemin kembali, kau bisa tinggal di apartemen ku. Disana ada beberapa Maid, dan ada supir juga yang akan mengantarkan mu ke sekolah atau kemana saja, kau bisa menggunakan kamarku juga " Mark tersenyum kearah Haechan

Haechan hanya mengangguk paham dan dapat dia rasakan tangan Mark mengelus puncak kepalanya

Keduanya melanjutkan acara makan mereka

.

.

Hari ini Mark mengajak Haechan berkeliling, berbelanja, dan lain sebagainya, dia ingin menikmati hari ini bersama Haechan, mengingat besok dia akan segera pergi ke Canada untuk satu tahun kedepan

Mark sendiri tidak tau kenapa dia begitu nyaman ketika berada di dekat Haechan, sejak pertemuan kedua mereka minggu lalu, Mark merasa anak itu bisa membuatnya tenang

Sebelumya Mark selalu dihantui oleh masa lalunya, sebenarnya dia sangat tidak ingin pergi ke Canada lagi, tapi Ayahnya memaksa dirinya untuk pergi.

Selain tidak ingin meninggalkan Haechan, Mark juga takut bertemu dengan masa lalunya di Canada nanti.

Saat ini Mark memarkirkan Audi SUV-nya di basement Apartement miliknya

Melirik kearah Haechan, mendapati pria manis itu sudah tertidur pulas dengan mulut sedikit terbuka