--ALVARO--
Dara berlari dan terus berteriak entah kemana arah jalannya.
Benar-benar tidak ada orang, seperti mereka lenyap dalam sekejap.
Apa semuanya sudah lari?
Setelah beberapa menit akhirny ia sampai di taman terbuka, salah satu tempat yang ada di depan gedung luas ini.
Ia berjalan perlahan. Bulan tidak terlihat, ada apa ini
Tiba-tiba ada satu cahaya di atas satu orang berdiri di depan tidak jauh darinya
Dara sedikit terkejut dan perlahan mendekati orang tersebut
Saat ia melangkah seketika Pohon besar di belakang lelaki itu hidup dengan puluhan lampu
Terang
Dara pun mencoba melihat siapa orang itu. Tetapi gadis itu langsung memukul dahi ny
Baru inget dia minus
Ia mendekat dan melihat Alvaro di sana sudah menatap nya lembut dengan kedua mara tajamnya
Tentu Dara kaget, gila sudah kalo benar apa yang ia pikirkan
Alvaro mau nembak ya?
GILA SUDAH GILA JANTUNG INI AAAAA
Walaupun jantung sudah tidak kuat, kita harus tetap slay - Dara
Akhirnya Dara sampai di depan Alvaro dengan segudang pikiran di benaknya ia menatap Alvaro bingung
"Kenapa? Gua ganteng ya?"
"Najis" ucap Dara sambil terkekeh
"Ini semua orang pada kemana, liat nih gua ampe keringetan nyari Sarah sama Sherly"
Alvaro mengeluarkan sapu tangan nya dan mengelap dahi Dara lembut
"Ini cantik banget"
Dara mengamati pemandangan indah pohon itu
Alvaro menoleh dan tersenyum sambil menatap Dara
"Iya, cantik banget"
Dara ikut menoleh dan menatap Alvaro, mereka saling bertatapan
"Ekhem, ini semua orang pada kemana, ada kebakaran atau gimana sih?"
Tidak ada jawaban dari Alvaro
Ia hanya menatap wajah Dara intens
"Ada apaan di muka gua ya?"
Tidak ada jawaban
Melainkan sentuhan di bibir Dara
Alvaro mengecup bibir kecil Dara. Lalu perlahan mencium dan melumat nya.
Tangan kanan nya menarik tengkuk leher Dara sedangkan tangan kiri nya menarik pinggang Dara agar dekat dengannya
"Ngh Al-"
Alvaro terus melumat bibir nya lembut
Tangan Dara meremas kemeja hitam Alvaro. Lelaki itu membuat nya susah bernapas
Perlahan Alvaro melepas ciuman itu dan mata mereka bertatapan
Alvaro menatap bibir merah Dara
Ah sial, bibir ini akan menjadi candu baru bagi nya
"Will you be mine?"
--ALVARO--
"DARA MANA?" teriak Sarah panik
Gelap
Mereka tidak bisa melihat apa-apa
Saat lampu mati ada yang menyeret mereka pergi dengan paksa. Entah siapa yang iseng melakukan ini
"Tenang dulu Sher, gua yakin Dara bisa jaga diri"
Wait, kok Sherly tau Dara jago bela diri?
Ah tidak ada waktu untuk memikirkan hal itu, yang lebih penting sekarang adalah memikirkan cara untuk keluar dari sini dan mencari Dara
Kedua gadis itu perlahan melangkah. Tangan mereka berpengangan di dalam kegelapan
Brukk
Kepala Sherly bertabrakan dengan dada bidang seorang lelaki
"SIAPE LO?" waspada Sherly
"Sherly?"
"KOK LO TAU NAMA GUE?" ia mundur selangkah dan tangannya memegang erat Sarah yang ada di belakang nya
Tiba-tiba seluruh lampu gedung menyala dan menerangi seluruh ruangan itu.
"Loh, Alex?" tanya Sarah kepada pria di depannya ini
"Gua? Gua nyasar anjir, gede banget ni gedung"
Sherly menatap aneh Alex "Kok lo bisa tau suara gua tadi?" tanya nya penasaran
"Mana mungkin gua gak ngenalin suara kamu" ucap nya sambil membuat huruf o dengan bibir nya
"HIH DASAR FREAK!" ejek Sherly sambil salting
Gadis itu langsung menarik Sarah pergi dan memeletkan lidah nya saat melewati Alex
Saat mereka sudah pergi, Alex langsung jatoh ke lantai dan memegang dadanya
Ah imutnya
Wajah salting Sherly yang sangat langka itu memang wajah favorit seorang Alex
Kaki nya sampai tidak bisa berdiri munpu tubuhnya lagi. Sekunjur tubuhnya lemas dan dadanya seakan melayang ke langit
--ALVARO--
okay guys ini update author
karena chapter kemaren singkat jadi author kasih ini hehe
Update selanjutnya mau kapan nih?
KAMU SEDANG MEMBACA
ALVARO (ACONITUM)
Teen Fiction⚠️FOLLOW DULU SEBELUM BACA⚠️ "Gua nembak nih kok ga dijawab?" -Alvaro "Gua ga akan tinggal diam, kasian diam kalo ditinggal" - Dara Dara, gadis cantik dengan penuh rahasia dan misteri di dalam hidupnya yang bahkan tidak bisa ia selesaikan sendiri...