18 - kondisi jantung

4.3K 232 7
                                    

⚠️ADA ADEGAN KEKERASAN⚠️

--ALVARO--

"Gak ngerti lagi lo tuh cenayang
atau apa, bisa aja nemuin
gw dimanapun gw berada" -dara

"Hey" Alvaro langsung duduk di bangku sebelah Dara yang kebetulan kosong. Lalu ia menaruh kepalannya di atas meja dan memandang Dara lekat

"Fix besok gw ke dokter jantung" batin Dara. Ia tidak tau harus apa sekarang. Kalau dijelaskan nanti jadi canggung. Kalau diam nanti orangnya kepedean.

Dara pun mengode temannya. "Bantuin gw dong" bicara Dara lewat tatapan mata

"Caranya?" Temannya goblok juga ternyata. Dara pun menemukan cara agar ia terbebas dari situasi ini. Kabur. Cara terbaik untuk saat ini.

Tanpa hitungan detik Dara berdiri dengan keadaan masih menunduk. Keadaannya kacau. Rambutnya berantakan dan seragamnya juga kusut.

Alvaro yang melihat Dara berdiri langsung menatap Dara dengan tatapan bingung. Dara masih diam saja. Sudah dua menit seperti itu

Dara memikirkan waktu yang tepat untuk kabur. Di dalam hati ia menghitung.

1....
2....
3....

Dara langsung berlari menuju kelas. Hal itu mengundang banyak sepasang mata menyaksikan itu. Dara sudah tidak peduli. Semua orang sekarang memperhatikan nya bingung.

Alvaro yang melihat itu langsung menyunggingkan senyumnya jahil. Baru kali ini Alvaro tersenyum jahil seperti ini setelah sekian lama

"Bodo amat yang penting sekarang kabur aja dulu" pikirnya

Dara berlari dan terus berlari. Hingga akhirnya sampai lah ia di depan kelasnya. Saat ia ingin memasuki kelas tiba-tiba langkahnya terhenti

Kringg

Ternyata bel selesai istirahat berbunyi. Huft.. untunglah, berarti Alvaro tidak mungkin ke kelasnya.

Dara pun perlahan memasuki kelas. Berbagai tatapan ditujukan kepadanya. Ada tatapan benci, kagum, iri, dendam, dan yang lainnya

Lalu ia langsung menghempaskan badannya ke bangku miliknya. Ia berfikir bagaimana cara menghindari seorang Alvaro

Tidak, tidak ada cara untuk menghindari seorang Alvaro. Mau kita ke kutub Utara, ke luar angkasa, jika Alvaro mau ia pasti menemukan dimana Dara berada. Iyalah kan duit nya banyak

Tiba-tiba Sarah dan Sherly memasuki kelas. Mereka langsung duduk di tempat masing-masing. Dara melirik mereka dengan tanda tanya.

"Kalian kenapa?" Dara memandang kedua temannya itu yang saling bertatapan.

"Woi kenapa sih?"Dara kesal karena sahabat-sahabatnya ini tidak menghiraukan dia

"Kak Alvaro minta Lo buat ketemu di rooftop" ucap Sarah perlahan

"Gak gw gak mau" Bodo amat jika Alvaro menyuruhnya untuk menemuinya. Tugasnya saat ini hanya menghindari Alvaro

"Ta--" omongan Sarah terpotong karena suara nada dering sebuah handphone

Sarah mengecek handphone miliknya. Setelah menemukan hasilnya ia kembali menatap kedua sahabatnya lau menggeleng

ALVARO (ACONITUM)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang