BACK or NOT (END)

33

Pangkalan Militer As, Suriah

Saat ini pasukan gabungan AS dan Korsel sedang melakukan briefing pemantapan sebelum mereka turun ke lapangan.

Semua pasukan sangat fokus mendengarkan arahan dari komandan mereka.

" ..... Apa kalian mengerti?"

" Siap, mengerti komandan."

" Bagus lakukan dengan cepat dan penuh kehati-hatian, jangan sampai kalian membuat kesalahan yang akan merugikan diri kalian serta anggota kelompok kalian. Bekerja samalah dengan baik, MENGERTI!!!"

" SIAP, MENGERTI KOMANDAN!!!!"

" sekarang bersiaplah dan jangan lupa perlengkapan kalian, kembalilah dengan selamat."

Semua anggota pasukan gabungan kembali ke tempat mereka untuk bersiap dan mengecek kembali peralatan mereka.

Setelah selesai dengan perlengkapan tempurnya Lisa bergegas pergi ke toilet.

" Kapten anda ingin kemana?"

" Saya ingin ke toilet sebentar, jika kalian sudah selesai langsung ke lapangan. Saya akan menyusul kalian setelah dari toilet."

" Baik kapten."

Lisa langsung pergi ke toilet setelah memberi arahan ke anggotanya.

Ryujin memperhatikan Lisa terus dari saat mereka mulai briefing sampai Lisa pergi ke toilet.

" Semoga kau baik-baik saja Lisa dan trauma itu tidak kembali lagi." Batin ryujin.

Ceklek

Brak!!

Ha ha ha ha

" Jebbal aku mohon jangan muncul saat ini ha ha ha." Ucap Lisa sambil mengatur nafasnya.

Bayang-bayang saat komandan sekaligus orang yang sangat berjasa kepadanya di militer tertembak dan tewas di depan matanya.

Lisa merogoh saku bajunya dan mengambil sebuah tabung kecil dari sana.

Melihat lekat-lekat tabung itu dan mengeluarkan dua kapsul dari dalamnya.

" Mianhe imo aku melanggar janjiku, aku janji ini yang terakhir. Aku janji." Ucap Lisa langsung memasukan dua kapsul itu tanpa bantuan air.

Setelah menelan dua kapsul itu Lisa mencoba menetralkan nafas dan detak jantungnya.

Setelah beberapa menit merasa kondisi tubuhnya sudah baik-baik saja, Lisa membersihkan wajahnya agar terlihat lebih fresh dan keluar dari toilet menuju lapangan karena 15menit lagi mereka akan turun ke lapangan.
.
.
.
.
.

Mansion Keluarga Kim

Terlihat para maid di kediaman keluarga Kim sedang membawa beberapa bingkai foto dan memasangnya dengan rapi didinding mansion megah itu.

Sedang halmonie Kim dan nyonya Kim kompak memberi arahan kepada para maid.

Tak
Tak
Tak

" Apa yang sedang maid lakukan kenapa mereka seperti setrika bolak balik terus dari tadi?" Tanya jisoo.

" Unnie apa kamu tidak lihat halmonie dan eomma sudah seperti mandor untuk para maid itu." Tunjuk rose pada halmonie Kim dan nyonya Kim.

" Apa eomma dan halmonie ingin beralih profesi menjadi mandor chipmunk?" Tanya jisoo polos.

Mendengar pertanyaan absurd kakaknya itu rose langsung memandang miris.

" Unnie, aku tau kau tidak waras di duniamu sendiri tapi setidaknya jangan bawa ketidak warasanmu itu kedua nyata juga." Ucap rose dan berlalu dari hadapan jisoo.