Naughty Rei [End]

🍒RE-32🍒

Votenya sayaaaaang, pembaca setia jangan mau kalah sama sider yaa, vote itu menjadi tanda kalau yang baca cerita ku tuh orang🏃

80 komen lagi up🏃

><

PLAK!

"Hiks..Jinan..minta maaf..hiks.."

"Bodoh! Apa gunanya gue kasih lo perawatan dan segala macam operasi supaya muka lo itu jadi kaya sekarang!? Kalau cuma bunuh dia aja lo gak bisa!"

Jinan menunduk dalam, dia terduduk disudut ruangan dengan luka cambukan dipunggungnya.

Tubuhnya bergetar hebat, air mata terus mengalir merasakan sakit dan perih disekujur tubuhnya.

"Maaf..hiks..maafin Jinan..maaf.."

Wanita di depannya menghela napas kasar, dia menatap Jinan penuh amarah kemudian mengambil pecutan dari dalam laci.

"Karena lo gak berhasil bunuh dia, jadi tangan lo bakal gue hukum." Jinan menggeleng ribut.

Dia memohon, berlutut dan menangis meminta belas kasihan wanita itu, tapi nampaknya wanita itu sudah mati rasa akan kasih sayang.

"J-jangan kak..hiks..maaf..maaf.."

"Berisik!"

CTAS!

Tangis pilu dan jeritan menyayat hati milik Jinan terus terdengar dari dalam ruangan itu, tak ada yang berani masuk ke dalam.

Tak ada yang berani mencegah hal itu agar berhenti, Nona muda mereka sudah berubah drastis, tak ada kasih sayang lagi dimatanya.

CTAS!

"Ampuun kaaak..hiks..Jinan minta maaf..huaaa maaf..hiks..sakiiit..hiks..maaf kak maaf.." tangisnya pilu.

Wanita itu abai, melihat mata Jinan malah semakin membuatnya kalap, sampai dia tak sadar jika dia memecut Jinan namun air mata ikut mengalir.

"Brengsek! JANGAN NATEP GUE KAYA GITU! GUE BENCI SAMA LO BANGSAT!"

"K-kak..hiks..maafin Jinan..maaf..hiks.."

Wanita itu melempat pecutan tadi kemudian berjalan cepat keluar dari ruangan itu, meninggalkan Jinan yang menangis pilu memandang kedua telapak tangannya.

Telapak tangan nya sudah berdarah dan terkelupas, sakit..rasanya sangat sakit.

"Hiks..Jinan sayang Noona Eli..Jinan gak bisa bunuh Noona Eli..hiks..Noona Eli udah nolog Jinan..hiks..Jinan minta maaf kak.." tangisnya lirih.

Jinan diambang kebingungan, atas balas dendam kakaknya atau cintanya pada Elisya.

Jinan..gabisa memilih, namun setidaknya dia tak mau menjadi yang terburuk.

Sebelum dia pergi, Jinan akan mengatakan semuanya pada Elisya, kalau orang-orang disekitar Elisya semuanya bermuka 2.

Davin dan Revin adalah yang paling jahat, padahal Jinan sudah berhasil membuat si kembar itu kecelakaan lalu pergi dari sisi Elisya, tapi Revon tetap saja datang.