Di kediaman D'Bleszynski...
Terlihat seorang pria tampan yang sedang memegang sebuah gelas kaca yang berisikan wine,dan juga seorang perempuan cantik yang makan keripik singkong pedas. Mereka berdua tidak lain adalah Claude dan Myesha, mereka berdua sekarang berada di ruang keluarga.
"Istri ku apakah kau tidak berencana membawa Scarlett tinggal bersama kita?" tanya Claude.
Myesha langsung menatap kearah Claude dan berhenti mengunyah keripik singkong pedas nya itu saat mendengar perkataan suaminya tersebut.
"Aku memang berencana untuk membawa Scarlett tinggal bersama kita di sini,aku juga sudah menyuruh para maid untuk menyiapkan kamar untuk nya." ucap Myesha.
"Baguslah kalau begitu." ucap Claude.
"Aku mau memeriksa kondisi mama,aku permisi dulu." ucap Myesha.
Myesha meninggalkan tempat itu, sedangkan Claude hanya menatap kepergian istrinya.
"Kau sungguh perempuan yang sangat kuat,aku sangat bahagia bisa mendapatkan diri mu." gumam Claude.
Tak lama kemudian Myesha tiba di sebuah kamar yang di penuhi dengan alat medis di sana,dan juga terdapat seorang wanita cantik yang masih setia memejamkan matanya. Tidak lupa alat bantuan pernafasan yang masih setia terpasang.
"Hai mama,aku datang lagi. Bagaimana kabar mama di sana?jangan lama-lama di sana ya,aku sangat merindukan mu mama. Kita sekarang sudah berada di Indonesia,aku akan membawa Scarlett bersama kita. Dan aku akan membalaskan dendam kepada mereka karena telah membuat mama seperti ini, mereka juga sering menyakiti Scarlett. Jadi aku mohon kepada mama, cepatlah pulih. Supaya mama bisa menyaksikan kehancuran mereka." Gumam Myesha sambil menggenggam tangan mamanya itu.
Tiba-tiba mamanya mengeluarkan air mata, Myesha langsung tersenyum melihatnya karena dia yakin mamanya merespon perkataan nya itu.
"Cepatlah siuman mama, karena aku sangat merindukan mama. Aku sayang mama, Myesha mu ini akan setia menanti mama bangun dari tidur panjang." Gumam Myesha sambil mengeluarkan air mata nya.
"Ooo iya mama, sepertinya aku sekarang jatuh cinta kepada suamiku. Doakan pernikahan ku dan Claude langgeng sampai maut memisahkan kami berdua." lanjutnya.
"Mama,aku harus pergi. Karena ada pekerjaan yang masih aku lakukan, cepatlah bangun ya. Karena pertunjukan nya akan segera di mulai."
Cup
Myesha mencium dahi mama nya dan setelah itu dia meninggalkan kamar tersebut,tidak lupa juga Myesha menutup kembali pintu kamar milik mamanya itu.
"Kalian berempat jaga tempat ini,ku percayakan kalian menjaga mama ku." ucap Myesha menatap kearah ke 4 bodyguard yang menjaga depan pintu kamar milik mamanya itu.
"Baik,nyonya Myesha. Kami akan menjaga ibu,anda." ucap mereka.
"Hm."gumam Myesha.
Myesha meninggalkan tempat itu, perempuan tersebut menuju ke ruang keluarga karena dia yakin bahwa suami nya itu masih ada di sana.
Tak lama kemudian Myesha tiba di ruang keluarga,dia melihat suaminya itu sedang minum wine nya.
"Bagaimana kondisi mama mu sekarang?" tanya Claude yang melihat istrinya menghampiri dirinya itu.
"Sudah ada sedikit kemajuan." ucap Myesha langsung duduk di samping suaminya itu.
"Aku yakin bahwa tidak akan lama lagi,mama mu akan segera siuman." ucap Claude.
"Amin. " ucap Myesha.
*****
Di Chaxav High School...
Scarlett dan ke 2 sahabatnya sedang berada di UKS,Lyora mengompres pipi sebelah kanan Scarlett yang memerah itu.
"Masih sakit, gak?" tanya Lyora.
"Udah agak lumayan kok." ucap Scarlett.
"Gue heran sama tuh Angelo,kenapa dia bisa satu geng dan bersahabat sama Liam dkk?kan,dia orangnya datar,dingin, irit bicara bahkan cuek." ucap Rachel.
"Mana gue tahu,kan gue ikan." ucap Lyora.
'sabar punya Bestie kayak lyora.' batin Rachel.
"Ke kelas yuk guys, takutnya Bu Rani nyariin lagi." ucap Scarlett.
"Tapi kan pipi Lo itu masih harus di kompres, Scarlett." ucap Rachel.
"Udah gak sakit lagi kok,ayo ke kelas sebelum bel masuk." ucap Scarlett.
"Ya udah kalau begitu ayo." ucap kedua sahabatnya itu.
Scarlett dan ke 2 sahabatnya meninggalkan UKS dan mereka menuju ke ke kelas 11 IPA 1 yang isinya penuh dengan siswa-siswi yang anaknya broken home tapi kelas ini adalah kelas unggulan karena murid nya rata-rata pintar dan cerdas, bahkan kelas yang lainnya tidak mampu menyaingi kelas ini. Kelas ini juga sudah tahu kalau sebenarnya Stevia dan ibunya yang menghancurkan keluarga Scarlett, mereka tahu kalau Stevia seorang jalang yang bekerja di club malam. Bahkan kelas ini selalu membela dan melindungi Scarlett dari Liam dkk juga Stevia.
Tak lama kemudian mereka bertiga pun tiba di kelas 11 IPA 1, mereka bertiga menuju ke tempat duduknya masing-masing.
"Pipi Lo kenapa?" tanya Cecilia sang ketua kelas 11 IPA 1.
"Gue di Tampar sama kak Daniel." ucap Scarlett.
"Astaga bangsat benar ya kakak Lo itu." ucap Cecilia.
"Seharusnya Lo Lawan kakak dakjal Lo itu, Scarlett." ucap Rosie sang lambe turah kelas itu.
"Gue heran sama Lo,kenapa Lo gak kabur dari kediaman neraka itu?" ucap Lia.
"Gue gak punya siapa-siapa di sini, keluarga mama gue aja sayang sama tuh jalang. Sedangkan kak Myesha dan mama saja aku tidak tahu keberadaan mereka." ucap Scarlett sendu.
"Lo tenang aja,gue yakin Lo pasti bakalan bertemu sama kakak dan mama Lo. Berdoalah kepada Tuhan,siapa tahu kan. Doa Lo bakalan di kabulkan." ucap Maria.
"Betul tuh yang di katakan si Maria,eh tumben Lo bijak begini?" ucap Lusi menatap kearah Maria.
"Apaan sih,gue tuh udah lama bijak kayak gini." ucap Maria.
"Iyain aja deh." ucap Lusi.
Scarlett tertawa melihat tingkah laku teman-teman sekelasnya itu, meskipun mereka di sini anak broken home semua seperti dirinya. Tapi dia bersyukur memiliki teman-teman sekelasnya itu.
TBC...
KAMU SEDANG MEMBACA
PEMBALASAN MYESHA(AKAN TERBIT DI APLIKASI KUBACA)
Фанфикperpisahan kedua orang tuanya harus membuat nya terpisah dari ke 3 adiknya, ayahnya berselingkuh dengan sektretaris nya yang berstatus janda anak satu.setelah kedua orang tuanya resmi bercerai,hak asuh anak pertama jatuh ke tangan ibunya sedangkan k...