22

31.9K 3K 124
                                    

Sebelum membaca cerita ini,jangan lupa vote dan coment ya teman-teman karena itu gratis.

Bagi yang silent reader tolong di hargai cerita yang aku buat,bukan mudah lho ya buat cerita ini. Kalau kalian gak mau vote juga gak apa-apa kok,aku gak maksa kalian juga.

Cerita ku ini memang tidak terlalu sempurna Bahkan masih banyak yang salah dalam tiap kata-kata,aku juga masih tahap pembelajaran. Jadi tolong hargai aku ya,dan terimakasih sudah mampir membaca cerita ku yang tidak begitu sempurna. Ini bukan merendah untuk meroket ya teman-teman.

Selamat membaca...

******

Di kediaman D'Bleszynski...

Myesha dan Claude keluar dari lift bersama-sama, mereka berdua menuju ke ruang makan untuk sarapan pagi bersama keluarganya. Setiba di sana sudah ada Arthur dan Scarlett yang menunggu mereka berdua.

"Selamat pagi, anakku dan adikku." ucap Myesha.

"Selamat pagi,mama/kak Myesha." ucap Arthur dan Scarlett bersamaan.

Setelah itu mereka sarapan pagi dengan tenang dan hikmah,hanya terdengar suara dentingan sendok dan piring saja.

"Aku sudah selesai." ucap Arthur.

"Aku juga sudah selesai." ucap Scarlett.

"Aku dan bibi Scarlett berangkat ke sekolah ya,papa dan mama." ucap Arthur.

"Hati-hati di jalan,jangan kebut-kebutan. Belajar ya baik-baik." ucap Myesha.

"Iya,mama." ucap Arthur.

"Begitu juga dengan mu, Scarlett. Belajar ya baik-baik di sana,jangan gosip terus dengan kedua sahabat mu." ucap Myesha.

"Baik,kak Myesha." ucap Scarlett.

"Kenapa belum berangkat?" tanya Myesha.

"Uang jajannya mana?" ucap Arthur.

"Suamiku, berikan uang jajan untuk mereka berdua." ucap Myesha.

Arthur mengeluarkan uang berwarna merah sekitar 6 lembar, dia memberikan kepada Myesha istrinya.

"Ini uang jajan kalian berdua, masing-masing kalian berdua jajan 300 ribu. Habiskan uangnya,mau mentraktir teman juga boleh. Asalkan uangnya habis." ucap Myesha sambil memberikan uang jajan kepada Arthur dan Scarlett.

"Kalau tidak habis, bagaimana?" tanya Scarlett.

Soalnya Scarlett tidak pernah di beri uang jajan sebanyak ini, palingan dia di beri uang jajan sekitar 50 ribu saja.

"Uang jajan kamu akan di tambahkan lagi." ucap Myesha.

"Astaga kakak,ini namanya pemborosan uang." ucap Scarlett.

"Scarlett,kakak tidak akan jatuh miskin dengan uang sebanyak itu." ucap Myesha.

"Ekhem ini kan uang nya kakak ipar,kak Myesha." ucap Scarlett.

"Kakak ipar mu itu tidak akan jatuh miskin kok,bahkan sampai 1000 keturunan saja. Kakak ipar mu tetap masih kaya." ucap Myesha.

"Jadi sebaiknya kalian berdua cepat berangkat ke sekolah,nanti kalian berdua bisa terlambat." lanjutnya.

Arthur dan Scarlett meninggalkan tempat itu, sedangkan Myesha dan Claude melanjutkan sarapan nya yang sempat tertunda.

"Claude,aku berencana akan menarik kembali saham ku di perusahaan orang tuanya Liam. Ini balasan ku kepada mereka karena tidak bisa mendidik anak dengan baik." ucap Myesha.

PEMBALASAN MYESHA(AKAN TERBIT DI APLIKASI KUBACA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang