MH 27

9K 818 74
                                    

Ekhem!! Cek cek cek
Assalamu'alaikum, apa kabar semua??
Vote ya pleaseee

Happiness!!

___kissmark ?___

Masih diwaktu yang sama, dan kegiatan yang sama yaitu TOD-an
Kevin memutar pulpen nya dan berhenti mengarah ke Nazmi.

"Truth or dare?" Tanya Kevin.
Nazmi berfikir kalau ia pilih truth pasti akan disuruh jujur, tapi dare itu apa?

"Dare aja!" Ujar Nazmi.
Lio membulatkan matanya, lalu tersenyum miring.

"Gue aja yang kasih tantangannya, Vin" ujar Lio.
Kevin mengangguk, pasti Lio punya rencana sesuatu.
"Ok sayang, sekarang kamu harus terima tantangan dari aku"

"Tantangan? Apa" bingung Nazmi.
"Buat kissmark disini" ujar Lio menunjuk lehernya.

"Kissmark itu apa?" Tanya Nazmi.
"Kamu tinggal isep leher aku sampai merah" ucap Lio santai.

Nazmi kaget, "nggak! Nazmi nggak mau" tolaknya.
"Nggak bisa nolak! Coba tanya Kevin"
"Emang nggak boleh kak?" Tanya Nazmi ke Kevin.

Kevin melihat Lio yang menatapnya tajam.
"I-iya nggak boleh"

"Denger kan! Cepet yang" ujar Lio tak sabaran.

Nazmi mendekatkan bibirnya dileher Lio dengan kancing baju atas terbuka. Dengan ragu Nazmi mulai menghisap leher Lio.

Lio menggigit bibir bawahnya, mereka berdua menjadi tontonan warga kantin.
Inti Byakko mereka mengumpat dalam hati, melihat pemandangan didepannya.

"Anj*Ng! Jadi pengen kan gue!!" Batin Kevin.

Shella menggeram dan mengepalkan tangannya, mau marah pun ada sahabat Lio.
"Sshh.. arrgh!" Teriak Lio.

Nazmi mendongak dan melihat tanda merah karena ulahnya.
"Hiks...hiks.. maafin Nazmi, karna Nazmi Aa' jadi merah gini" ujar Nazmi merasa bersalah.

"Huusstt.. nggak papa, ini menjadi tanda bahwa Marselio punyanya Nazmi seorang" ujar Lio tersenyum.

"Lio aku bisa buat kamu gitu juga loh, kamu mau?" ujar Shella dengan suara manja.
Mereka menatap Shella jijik.

"Kamu cantik tapi sayang sana sini mau!!"
"SLEBEWW!!" ujar mereka membalas perkataan Jujun.
Mereka menertawakan Shella, dan akhirnya dia pergi dari situ.

Tiba-tiba dada Nazmi terasa sakit,
"Astaghfirullah, Aa' dada Nazmi sakit!"
Lio panik, "kamu kenapa yank!"
"Karena separuh hati Nazmi ada di Aa' "ucap Nazmi cengengesan.

Lio melongo, perutnya terasa geli. Apakah ini yang dinamakan baper?
"Anj*r! Kok gue yang baper!!" Ujar Kevin mengacak rambutnya.

Tidak hanya Kevin, hampir semua yang mendengar gombalan Nazmi itu baper termasuk... Keynan.

"Sayaang! Aku baper tau nggak" ujar Lio menyembunyikan wajahnya diceruk leher Nazmi.
"Aa'tau nggak, sekarang Nazmi nyesel loh nggak mau belajar kimia" ujar Nazmi memanyunkan bibirnya.

Seketika raut wajah Lio berubah.
"Nyesel kenapa? Salah sendiri kan!!" Tegas Lio.
"Nyesel karena nggak bisa menghitung kadar gula dalam senyuman Aa' "ujar Nazmi tanpa beban.

BRAK!!

"Fix! Gue baper anj*ng!!" Ujar Bryan menggebrak meja.
Keynan, pipinya terasa panas. Apa ini? Seorang batu baper cuman gara-gara kata-kata.

Kevin mengginggit lengan Marsel, dan Marsel menuangkan sambal diatas rata-rata. Sementara si polos menampar pipinya sendiri.

Bahkan banyak siswa yang teriak kagak jelas.
"Sayaang udah aku nggak kuat!" Ujar Lio mengibarkan bendera putih.
"Baperan banget sih jadi cowok" ucap Nazmi disertai tawa.

"Aa' itu lucu tapi sayang!"
"Sayang?" Bingung Lio, dia kurang apa?
"Dalem sayaang.." jawab Nazmi cekikikan.

Semburat merah memenuhi muka Lio hingga ke telinga.
"Ayang bisa aja deh!!" Lio menggigit pipi Nazmi  dengan gemas.

"Aww, sakit A'!" Ujar Nazmi mengelus pipinya.
"Maaf soalnya kamu gemesin sih"

"Dunia serasa milik berdua ya?" Bisik Bryan ke Jujun.
"Milik berdua? Terus kita disini ngapain?" Ujarnya bingung.

"Aa', Nazmi mau tanya boleh?" Ujar Nazmi dengan posisi masih sama.
"Boleh, emang apaan?"

"Kalau asam itu konsentrasi nya apa?"
Lio nampak berfikir, "apa ya, Key Lo tau nggak?" Tanya Lio ke Keynan.
"H" jawab Keynan dengan wajah masih berwarna pink. Sangat kiyowo.

"Kalau basa konsentrasi nya?"
"OH-" jawab Lio sambil minum.
"Ooh.. tapi kalau Nazmi konsentrasi nya Aa', hehe" ujar Nazmi.

Uhuk..uhuk..

Lio tersedak minumannya, apa ini? Jantungnya terasa copot. Sementara yang lain sudah kelonjotan tak jelas.

"Sayang! Stop gombalan nya, aku nggak kuat!"
Nazmi mengedikan bahu, "yaudah!"

"Marsel tau nggak?" Tanya Nazmi ke Marsel yang tengah mengginggit baju Kevin.
"Nggak, emangnya apa?"

"Kalau kimia, Nazmi belajar tentang susunan, sifat dan perubahan materi" jelas Nazmi.
"Iya gue tau kok"

"Tapi kalau sama kamu, Nazmi belajar bagaimana caranya mencintai tanpa harus memiliki" ujar Nazmi.

"JADIKAN AKU YANG KE 2 SETELAH ABANG!!" Teriak Marsel memenuhi kantin
Lio menatap tajam adeknya, "awas aja Lo!!"

Nazmi melihat Keynan, dia sedang menempelkan minuman dingin ke bibirnya. Dengan senyum jahil Nazmi mengatakan..
"Kak Keynan, es terus yang dicium, kening Nazmi kapan?"

Entah kenapa mood bumil ini sedang oleng, maunya gombalin anak orang Mulu.

Telinga Keynan panas, dan langsung menjauhkan es nya.
"Sekarang juga boleh" ujar Keynan dingin.

"Lo nyium dia sekarang, dan detik itu juga Lo tinggal nama!!" Ujar Lio kesal.
"Aa' Nazmi iri deh, sama seseorang yang dicintai pangeran surga" ucap Nazmi cemberut.

"Kenapa iri? Kan kamu udah punya pangeran juga, mana ganteng banget lagi" ujar Lio dengan PD  menyugarkan rambutnya kebelakang.

Cup!

Nazmi mencium pipi Lio, "pangeran surga yang berhasil mengambil hati Nazmi" ujar Nazmi tersenyum manis.

Sementara Lio, dia salting sendiri dan penduduk kantin, mereka serasa melihat drama Korea versi halal secara gratis.

Tetapi seseorang melihat interaksi pasutri itu dengan tatapan tidak suka, benci.

Tanpa sadar dia mengepalkan tangannya, "mungkin sekarang Lo masih bisa ketawa, tapi nggak buat nanti" ujarnya menyeringai.

Spoiler nya:)

"Uluh-uluh gemes banget sih"  ujar Nazmi.
"Sayang!! Jangan nyium otan, cukup Aa'aja!!" Kesal Lio.

Gimana spoiler nya? Penasaran?
Vote dulu baru lanjut, okey?
Kita saling kerja sama ya!!

Kira-kira dia siapa ya? Apakah dia ingin berbuat macam-macam?









MY HUBBY (OnGoing)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang