Happy Reading!
Assalamualaikum wr.wb...
Jawab salam dulu dongg..
Follow yes? Nanti aku Follback kok^^
Yang belum Shalat, Shalat dulu dongg
Maaf kalau sampai saat ini masih bnyak typo yah^^
Next? Ok!----
Keyana memakai kembali handsock dan kaos kaki nya, ia memakai sling bag nya dan keluar musola, ternyata Al sudah menunggunya.
Al menoleh ke Keyana yang berjalan menunduk ke arahnya. Keyana sampai di samping Al dan memakai sepatunya kembali.
"Udah?" Tanya Al setelah Keyana selesai memakai sepatunya.
Keyana menoleh ke Al, "udah, yuk!" Jawab Keyana dan berdiri lagi.
Al mengangguk, mereka pergi ke ruang cctv lagi. Mereka berdua sampai di ruang cctv.
Tok tok tok
Al mengetuk pintu ruangan, dan menampilkan seorang penjaga yang tadi. Penjaga nya tersenyum dan mempersilahkan mereka berdua untuk masuk.
"Sudah jadi ya mbak,mas cctv nya?" Tanya pak Penjaga.
"Alhamdulillah sudah pak! Ini pak cctv nya." Ucap Al dan menyodorkan cctv yang ia bawa.
Kemudian pak Penjaga mengambilnya dari tangan Al, dan mulai mencari rekamannya. Dengan perasaan sedikit campur aduk, Keyana mengamati setiap pergerakan tangan pak penjaga dan layar rekaman.
Keyana dan Al sontak memejamkan mata sekilas, setelah melihat rekamannya mulai aktif.
'Bissmillah, semoga ada hasil!' Batin Keyana dan Al.
'Perasaan gue kok gak enak gini ya? Ada apa sih, ah bodo ah, gue liat ini aja dulu. Eh tapi kok ke inget bunda ya?' Batin Keyana, saat diri nya teringat dengan Ina dan perasaannya tiba-tiba tidak enak.
"Mbak,mas, ini rekamannya, silahkan dilihat." Ucap pak penjaga. Segera, Al dan Keyana mendekat ke arah layar dan mengamati dengan fokus.
Di layar terlihat, bahwa ada dua suster yang membawa dua kotak bayi dan dibelakangnya ada laki-laki, dan ternyata itu Furqon, ayah Keyana. Keyana tersenyum melihatnya. Seperti nya Furqon sedang berbicara kepada susternya. Kemudian suster itu pergi meninggalkan Furqon. Furqon melihat kedua bayinya, dan tersenyum. Kemudian ia juga meninggalkan ruang itu.
Setelah kepergian Furqon, ada dua orang perawat berbeda jenis. Tapi, penampilan mereka mencurigakan, mereka menggunakan masker dan kacamata. Langkah mereka juga mencurigakan, seperti orang mau maling.
Keyana menoleh pada Al, Al juga menoleh pada Keyana.
"Mereka siapa?" Tanya Keyana. Al menggedikan bahunya acuh.
"Pak, pak, tolong diperbesar rekamannya dan ulangi 5 detik kebelelakang!" Ucap Al tiba-tiba saat melihat salah satu bayi diangkat oleh dua orang tadi.
Pak penjaga mengangguk.
"Liat deh Key! Itu tadi kan bayi anak Ayah lo?" Ucap Al tiba-tiba.
Keyana mencoba melihat secara detail lagi. Dan seketika ia membulatkan matanya.
"Loh! Iya deh, trus mereka mau bawa kemana? Kok dibawa kabur!?" Ucap Keyana meninggikan suaranya, sampai dua orang disampingnya menutup telinga nya rapat-rapat, karena mendengar suaranya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ternyata Tertukar [End]
Novela Juvenil⚠️ FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA ⚠️ Keyana Nuur Thariq. Seorang gadis yang memendam rasa pada seorang laki laki yang ternyata kembarannya sendiri. Ia tidak mengetahui bahwa sang pujaan hati adalah kembarannya. Tetapi, tanpa sepengetahuannya ada seoran...