Hehe & Bro [Lengkap]

9. Sate

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

اللهُمَّ صَلَّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيْدِنَا مُحَمَّدٍ

Allahumma sholli 'ala Sayyidina Muhammad wa 'ala Ali Sayyidina Muhammad.

"Mau kemana?" tanya Suci kepada Ayya yang sekarang sudah siap untuk keluar.

"Mau ikut?"

"Malah nanya balik,"

"Mau ke rumahnya Aska."

Suci mencolek dagu Ayya dengan senyuman yang susah di artikan. "Tsani maksudnya?"

"Aska!" jawab Ayya penuh penekanan.

"Haha, iya iya... Suci diam sebentar. "Tapi, malam-malam begini?"

"Apaan malam, baru juga habis isya'... Eh kamu udah sholat?"

Suci menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. "Nantiii, lagian kan waktu isya' panjang."

"Ingat surah Al-Ma'un? Siapa orang yang mendustakan agama? Ayat 4 sama 5. Orang yang sholat aja masih bisa celaka, karena apa? Lalai (menunda-nunda) dari sholatnya."

Suasana hening. "Jadi masih mau lalai sholat, hm?" lanjut Ayyana.

"Hm, lebih baik gak sholat gak sih, kalau sholat aja kita masih celaka?"

"Yang sholat aja masih celaka, apa kabar yang nggak?"

"Iya yaa... Hm aku mau sholat dulu deh," ucap Suci sudah berjalan membelakangi Ayya.

"Mau ikut nggak? Kalau mau aku tungguin." tanya Ayya yang masih bisa didengar oleh Suci.

Suci berbalik dan berjalan menghampiri Ayya. "Tapi, ngapain?"

Ayyana menunjukkan barang yang ada di tangannya. "Nih, mau nganterin ini."

"Mau ikut, tapi kalau pas aku pergi, suami aku pulang gimana?"

"Kan bisa izin sekarang."

Suci diam sejenak untuk berpikir, sampai akhirnya dia mengambil keputusan. "Nggak deh, kasian nanti dia sendirian."

"Yaudah gapapa, sekarang kamu sholat, aku jagain rumah, jadi sholat nya tenang. Ya?"

"Oke."

. . .

"Udah," ucap Suci yang sudah selesai sholat.

Ayyana menoleh. "Aku pergi, ya?"

"Siap hati-hati."

"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,"

"Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh."

. . .