بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
اللهُمَّ صَلَّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيْدِنَا مُحَمَّدٍ
Allahumma sholli 'ala Sayyidina Muhammad wa 'ala Ali Sayyidina Muhammad.
"Tsani Aqabah Hasnain, Atuzawwajuka wa atuzawwajuka min khutībatika Ayyana Dzakiya Almahyra ah binti Sabtiyādī bimahr dhahabi 7 jirām wa 7 milyūn hallan."
"Tsani Aqabah Hasnain, aku nikahkan engkau dan aku kawinkan engkau dengan pinanganmu, Ayyana Dzakiya Almahyra binti almarhum Septiadi dengan mahar emas 7 gram dan uang 7 juta dibayar tunai."
"Qabiltu nikaha Ayyana Dzakiya Almahyra binti Septiadi wa tazwijaha alal mahril madzkur wa radhiitu bihi, wallahu waliyu taufiq."
"Saya terima nikah dan kawinnya Ayyana Dzakiya Almahyra binti almarhum Septiadi dengan mahar yang telah disebutkan, dan aku rela dengan hal itu. Dan semoga Allah selalu memberikan anugerah."
"Bagaimana para saksi?" tanya pamannya Ayyana, menggantikan posisi ayahnya, paman dari pihak ayah Ayyana memiliki hak untuk menjadi wali untuk Ayyana.
8 saudara Ayyana, termasuk Abi, ibu Ayyana, dan Berliana, adik Tsani, menjadi saksi pernikahan antara keduanya.
"SAH!"
Langsung saja, seseorang dari luar menghampiri ruangan itu.
"Tolong suaranya, ini rumah sakit, hargai pasien yang lainnya, ya?"
Semuanya terkekeh, termasuk Tsani yang masih berada di ranjang rawatnya, dengan posisi duduk, mereka lupa bahwa sekarang sedang berada di rumah sakit.
"Maaf, Sus," ucap Tsani, kemudian suster tersebut meninggalkan mereka.
"Ay, sini," panggil Tsani kemudian.
Ayyana yang fokusnya masih ke luar, tempat berdirinya suster tadi, tidak mengindahkan panggilan dari Tsani.
"Ayang, sini." panggilnya lagi.
"Dih, Bang! Kakak aku itu!" ujar Abi tidak terima.
"Iya, kenapa? Istri abang itu."
"Sudah, ini cincinnya." Yana melerai.
Kemudian Ayyana lebih dahulu memasangkan cincin di jari Tsani, begitu pula sebaliknya.
Setelah selesai bertukar cincin, Ayyana mencium punggung tangan Tsani, dengan posisi seperti itu, Tsani memegang ubun-ubun Ayyana, meniupnya, dan berdoa:
"Allahumma baarikli fi ahli wa baarik li-ahli fiyya warzuqhum minni warzuqniy minhum."
KAMU SEDANG MEMBACA
Hehe & Bro [Lengkap]
Fiksi UmumHiburan dapat ☑️ In Syaa Allah ilmu juga dapat ☑️ "Jika kedatangan kau hanya untuk main-main, kenapa memilih manusia lemah sepertiku, Tsani?" Ayyana Dzakiya Almahyra, darinya kita tahu bahwa kemuliaan seorang wanita tidak terletak pada seberapa bany...