Uncontrollably | KIM DOYOUNG (Completed)

26

"Ibu mereka mengalami kecelakaan parah saat usia Doyoung masih sepuluh tahun, dan Gongmyung juga masih remaja saat itu. Ada alasan dibalik semuanya,"

"Ibu menyetir dengan kecepatan tinggi, ditengah perasaannya yang hancur karena mendapati ayah sedang bersama seorang wanita lain, beliau mengira ayah berselingkuh,"

"Tapi yang aku tahu, itu tidaklah benar, wanita itu memang selalu mengejar ayah, tapi ayah tidak pernah mempedulikannya, hingga saat itu ia terjebak dan istrinya melihat semuanya tanpa tahu kebenaran yang sesungguhnya,"

"Hingga ketika ayah ingin meluruskan kesalahpahaman, semuanya sudah terlambat, ia telah kehilangan istrinya untuk selamanya,"

"Hal itu membuat kakak beradik itu sangat hancur, namun Gongmyung remaja saat itu bisa menerima semuanya setelah memakan waktu yang cukup lama agar ia bisa mengerti dan kembali berdamai dengan sang ayah,"

"Namun Doyoung tidak, mungkin dikarenakan sejak kecil ia tidak dekat dengan ayah, ayah yang selalu terkesan lebih memperhatikan putra pertamanya saja. Doyoung sangat dekat dengan ibunya, ia sama sekali tidak mempercayai ayahnya. Baginya ayah lah penyebab utama ia kehilangan ibu,"

"Meski ayah sudah puluhan kali meminta maaf padanya, Doyoung tetap bertahan dengan egonya, selama lima belas tahun,"

Sierra duduk termenung di kursi teras rumah, menatap pintu rumah tempat ia tinggal bersama Doyoung itu.

Setelah tiga hari tinggal di apartemen Nami, ia memutuskan untuk kembali setelah sebelumnya menyempatkan diri untuk bertemu Hyeri, kakak iparnya.

Memohon dengan sangat kepada wanita itu untuk memberitahunya apa yang sebenarnya terjadi pada Doyoung dan keluarganya.

Dan penjelasan sang kakak ipar sekarang terus teringat di kepalanya.

Pada akhirnya ia mengetahui semuanya melalui Hyeri.

Bukan dari Doyoung sendiri.

Mau bagaimana? Lelaki itu terus menghindar dan memberikan pembatas tinggi agar Sierra tidak mengetahui semuanya.

Itu yang membuat hatinya sakit.

Ia tidak tahu bahwa Doyoung pernah mengalami hal menyakitkan seperti itu.

Sebenarnya ia ini apa? Doyoung menganggapnya apa? Untuk apa menjadi istri jika suamimu bahkan tidak ingin berbagi cerita tentang dirinya dan masalah yang dialaminya.

Bagaimana hubungan pernikahan bisa berjalan dengan lancar jika tidak ada komunikasi dan salah satu pasangan terlalu mementingkan egonya sendiri?

Sierra menghela nafas berat, dengan langkah pelan ia mulai masuk ke dalam rumah.

Sepi.

Dimana penghuninya? Ini sudah sore hari dan apakah Doyoung belum pulang? Tapi tadi ia bisa melihat mobil lelaki itu terparkir manis di garasi.

Terus melangkah sampai ia melihat pintu kamar tamu yang ditempati Soyeon sedikit terbuka.

Sierra menuju ke arah kamar itu, membuka pintunya lebih lebar.

Dan tidak ada siapapun disana, kamar itu tampak bersih dan tidak ada lagi barang-barang gadis itu disana.

Kemana Soyeon?

Apa yang sudah terjadi selama tiga hari terakhri?

Apa mungkin gadis itu sudah pindah?

"Sierra?"

Deg.

Sierra entah kenapa merasa tubuhnya seakan membeku saat mendengar suara yang sangat familiar itu.