ep 35

2.8K 88 5
                                    

"kenapa bapak diam. Apakah ada yang salah dengan ucapan rey?"

"Ya jelas salah den. Harusnya den rey mencintai seorang perempuan. Bukan laki laki seperti bapak"

"Tapi rey sudah terlanjur mencintai bapak. Sudah lama rey memendam perasaan ini".

"Semua ini salah bapak den. Bapak yang terlalu memanjakan den rey. cinta den rey sangat tabu. Bapak tidak bisa membayangkan semua ini bakal terjadi"

"Terserah sama bapak. Yang penting rey sudah jujur. Bapak mau melakukan apapun kepada rey . Rey juga akan menuruti perintah bapak. Bahkan kalaupun bapak ingin melakukan hal seperti kemarin. Atau bahkan ingin melakukan seperti yang bapak lakukan dengan istri bapak dulupun rey siap menerimanya"

"Jangan gila kamu den. Bapak tidak akan pernah melakukan seperti itu kepada den rey. Bapak tidak mau merusak masa depan den rey"

"Rey menyukai hal seperti kemarin yang bapak lakukan sama rey. Rey sangat mencintai bapak. Rey bukan anak kecil lagi. Selama ini rey sudah banyak mencari tahu di internet. Dan banyak juga orang yang seperti rey. Mencintai seorang bapak bapak."

"Bapak tidak suka dengan yang terjadi kemarin?"

"Munafik kalau bapak bilang tidak suka den. Jujur bapak juga sangat menikmati apa yang den rey lakukan kemarin. Biasanya bapak susah keluar tapi saat den rey yang melakukan nya bapak cepat sekali keluarnya. Selama ini yang bapak khawatirnya ternyata benar terjadi. Bapak telah gagal telah salah mendidik den rey"

"Bukankah dulu bapak selalu bilang kalau rey ingin tahu segala hal. Rey ingin melakukan apa saja bapak yang pertama memberitahu dan ngajari rey?"

"Bukan hal seperti ini juga den. Den rey sudah salah mengartikan ucapan bapak. Den rey sudah bapak anggap seperti anak bapak sendiri. Tidak mungkin bapak melakukan seperti itu sama den rey. Jangankan dengan den rey. Dengan laki laki lain saja bapak tidak pernah terpikirkan sama sekali". Ucap pak misdi sambil menutup matanya dengan lengannya.

"Bapak tidak sayang sama rey?" Tanyaku

"Bapak sangat sayang dan cinta sama den rey. Tapi sayang dan cinta bapak hanya sebatas anak dan bapak. Bukan untuk seperti itu"

Kami saling berdiam diri lama. Hanya suara televisi yang terdengar di kamar ini.

Sepuluh menitan berlalu aku melihat pak misdi bangkit dari tidurnya.

"Bapak mau kemana?"

"Bapak mau tidur di kamar bapak. Bapak tidakbisa bekerja disini lagi."

"Kalau bapak sampai keluar dari kamar rey atau bahkan bapak sampai keluar dari rumah ini. Rey tidak segan untuk bunuh diri. Dirumah ini hanya ada rey dan bapak. Pasti bapak tahu apa yang bakal terjadi"

"Mengapa semua ini harus terjadi sama bapak". Ucap pak misdi sambil duduk di tepi ranjang.

"Memangnya selama ini rey juga tidak tersiksa ?. Rey juga tidak mau seperti ini pak. Selama ini selalu rey pendam dan selalu ingin menyingkirkan semua perasaan ini. Tapi setiap kali rey ingin menyingkirkannya malah yang terjadi rey selalu bermimpi berhubungan badan dengan bapak. Tidak hanya sekali dua kali rey mimpi ditiduri bapak. Sudah puluhan kali pak" ucapku sambil menangis sesenggukan.

"Maafin bapak den sudah menghancurkan masa depan den rey. Bapak juga bukan orang munafik den. Setiap kali melihat tubuh den rey yang mulus seperti perawan begitu. Libido bapak sering muncul. Siapa yang tidak tergoda dengan tubuh seindah milik den rey yang sempurna seperti layakanya perempuan. Tapi bapak selalu mengalihkan perhatian bapak. Agar tidak terbawa nafsu. Karna bapak ingat den rey anak bapak"

"Apalagi saat lagi kangen istri. Pasti hal itu selalu terlintas dipikiran bapak. Tapi membayangkan den rey sebagai wanita bukan laki laki"

"Apa rey juga harus membuktikan bahwa Cinta dan tubuh rey hanya milik bapak. Seandainya bapak ingin melakukan nya rey siap kapan saja"

ARTI SEBUAH CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang