#44

3.5K 423 5
                                        

"Upi Sho, Jalan-jalan yuk" ajak (name) yg udah bosen setengah mati.

"Ayo" ucap Sho dan mulai berdiri.

"Kemana?" Tanya Upi yg juga ikut berdiri.

"Ke taman sekolah aja" ucap (name) dan menyeret Upi dan Sho keluar kelas.

☆彡彡 WEE!! X READER ミミ☆

»»————> Happy reading <————««

"Eh liat, si Toro lagi mukul Kiki pake buku" ucap (name) dan menunjuk ke arah Kiki yg dipukul sama Toro pake buku.

"Kesana yuk" ajak (name) dan melihat kearah Upi dan Sho yg ternyata udah nendang Kiki.

"JANGAN!!" Teriak (name) lalu lari kesana.

"Eh bentar, kita mukulin Kiki dalam rangka acara apa?" Tanya Upi.

"Pesawat datang"

"UDAH WOE!"

"Dalam rangka mewaraskan Kiki" ucap Toro.

"Emang Kiki kenapa?" Tanya (name) dan melihat kearah Sho yg lagi melayangkan senjata andalannya.

"Memfoto Amu tanpa izin" ucap Toro dan melihat kearah (name) yg lagi menatapnya dengan tatapan kekosongan.

(Name) langsung ke tempat Kiki dan mengambil bangku lalu mengangkatnya.

"Hadiahmu datang~" ucap (name).

"KYAAAA!!!"

"(NAME) UDAH (NAME)!!! ISTIGHFAR!!"

"(NAME) KRISTEN WOY!!!"

"(NAME) TURUNIN TU BANGKU!!!"

"KALAU MAU MEMFOTO ORANG IZIN DULU SAMA YG MAU DIFOTO!!!"

Dan berbagai teriakan dari (name) yg mencoba memukul Kiki pake bangku dan Toro, Upi, dan Sho yg mencoba menghalang (name) agar tidak memukul Kiki sampai sekarat.

⋘ 𝑃𝑙𝑒𝑎𝑠𝑒 𝑤𝑎𝑖𝑡... ⋙

"Sebagai seorang sahabat aku gak mau terjadi apa-apa sama Amu" ucap (name) yg lagi duduk di bangku dan Kiki di rumput.

"Karena itu Kiki, sifat bucinmu telah membuat resah semua orang, dan jika terjadi sesuatu dengan Amu maka..." ucap (name) yg dia gantung dan menatap Kiki dengan mata menyala ungu.

Kiki langsung nelen ludah dan tubuhnha sedikit bergetar karena dia melihat khodam naga milik (name).

"Kau yg akan menanggung semuanya" ucap (name) dengan penekanan di setiap kata.

"Bapakku selalu bilang 'lebih baik ditusuk jarum besi dari pada menyentuh wanita yg bukan mahramnya' " ucap (name) yg mengambil dialog Toro.

"(Name)! Aku sedikit pun gak pernah sengaja kontak fisik sama Amu!" Ucap Kiki berusaha mengelak.

"TERUS ITU APA?!" Teriak (name) dan menunjuk ke arah Toro yg memegang foto Kiki nyium Amu.

"ITU- DAPET DARI MANA?!" Teriak Kiki yg wajahnya udah merah.

"Narasumber terpercaya" ucap Toro.

Kiki yg udah salting langsung melihat ke arah (name) yg udah bawa gergaji.

"TUNGGU AKU BISA JELASKAN!" Teriak Kiki yg udah panik liat (name) bawa gergaji mesin.

"Kalo gitu cepet, JELASKAN!!!" Teriak (name) di akhir dan mengangkat gergaji mesinnya.

Karena Kiki gak mau nyawanya terbang langsung menjelaskan yg ada di otaknya.

"Begitu, tapi perilaku mu udah gak bener" ucap (name) dan menaruh gergaji mesin tersebut.

"Aku tau, tapi.... Aku suka...."

"Kalau Amu sampai tau kelakuanmu, aku khawatir dia akan membencimu. Dan traumanya akan kambuh' ucap (name) dan membatin di akhir kalimat.

Kiki terdiam beberapa saat, dan saat ingin bicara tiba-tiba Amu datang.

"Nyahalo guys!!! Sorry baru dateng!" Ucap Amu sambil bawa tupperware.

"Gak dateng juga gak papa" ucap (name) dengan tampang watados.

"Apa?" Tanya Amu yg gak denger.

"Gak papa"

T.B.C.

☆彡彡 WEE!! X READER ミミ☆ || Slow UpdateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang