Eps 102 sama 103 gw gabung.
☆彡彡 WEE!! X READER ミミ☆
»»————> Happy reading <————««
"Bosen banget..." Ucap (name) yg ke seribu kali di kelas.
Sekarang lagi jam kos dan sekarang jam nya pak Noame, gak tau tu guru kemana.
"Main T.O.D yuk" ucap Upi yg ga tau nongol dari mana sambil bawa botol, mana ada gambar amongus.
"Yang menang boleh minta apapun ke pemain yg lain"
"Berdua doang? Gak ah bosan" ucap Amu menaruh kepalanya di meja.
"Sho ikutan yuk!" Ajak Upi ke Sho yg ada di sebelahnya.
"Males"
"Upi! Aku ikut!" Ucap (name) yg nongol entah dari mana.
"Aku juga" ucap Sho yg tadi mau pergi sekarang gak jadi karena ada (name).
"Cih! Giliran (name) ikut lu juga ikut, dasar bucin!" Ucap Upi menatap (name) dan Sho bergantian.
"Udah cepet mulai" ucap (name) yg jengah dengan tingkah Sho yg bucin banget ama dia.
"Aku mulai ya ges ya" ucap Upi lalu memutar botol yg dia bawa.
"WAH TORO YG PERTAMA! AYO PILIH TRUTH OR DARE?!"
"Eh aku ngga ikutan" ucap Toro.
"GAK MAU TAU! NONTON ARTINYA IKUTAN HAHA!"
"Emang ada istilah kalo nonton sama dengan ikutan?" Tanya (name) menatap Upi yg menaruh jari telunjuknya di bibir dan menatap (name).
"Gitu ya? Yaudah aku pilih truth" ucap Toro dan menggaruk pipinya.
"Oke"
"Bapakmu yg kemaren ngebabat habis hutan sampe beberapa hewan liar ngungsi ke kota kan ya? Itu hoax apa bukan?" Tanya Upi yg membuat Toro menyesal telah memilih truth.
"Eum bisa ulang pertanyaannya dari paling awal? Awal banget" ucap Toro dan memutar jarinya ke kiri.
"Truth or dare" ucap (name) yg mengambil dialog Upi.
"Dare"
"Kalo gitu, Toro i dare you harus ngehabisin ini semua" ucap Upi dan menyodorkan pizza.
"Oh pizza! Gampang ini mah" ucap Toro yg berbunga bunga saat melihat pizza.
"Iyap! Pizza!"
"Pizza toping nanas, (name) yg beliin tadi" ucap Upi yg membuat Toro kaya kesamber petir.
"Ayo dimakan Toro, itu udah aku beliin pake emas" ucap (name) yg lagi memvideo pemaksaan Toro agar memakan pizza toping nanas tersebut.
"Aku gak suka permainan ini" ucap Toro dengan wajah tertekan.
"Ini cuma permainan, kalo gak mau gak usah di paksain" ucap (name) dan menyimpan handphone nya ke saku.
Dan Toro mulai memutar botol tersebut dan berhenti tepat di (name).
'Lah kok gw?!' Batin (name), yg mana seharusnya botol itu berhenti ke Amu malah berhenti ke dia.
"(Name) truth or dare"
"Dare" ucap (name) males.
"Stop baca manga doujin selama satumi-"
"Kalo sampe satu minggu gw pastiin lu udah di kuburan..."
"Sa satu hari..." ucap Toro yg agak merinding dengan ucapan (name).
"Ck! Gak seru sumpah" ucap (name) dan mulai memutar botolnya dan berhenti di Amu.
"Amu, tru-"
"AKU PILIH DARE! SOK (NAME) KASIH AKU TANTANGAN APA AJA AKU TERIMA!" Teriak Amu yg bersemangat.
"Makan sayur" ucap (name) dan menyodorkan sayur brokoli dan tangan lainnya bawa piring penuh sayuran.
"NOOOOOO!!! APA AJA BOLEH ASAL JANGAN SAYUR!" Ucap Amu yg menolak sayuran yg diberi oleh (name).
"AKU DIET SAYUR!"
"Entar dapet dua batang emas" ucap (name) dan Amu mulai memakannya sampai abis.
Lalu Amu mulai memutar botol tersebut dan berhenti di Sho.
"Oke Shooo~ i dare you....."
"Kerjain semua tugas - tugasku, deadlinenya besok hehe" ucap Amu yg memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan.
"Bisa gitu ya" ucap Sho yg keliatan pertigaan di pipinya.
"Ushushah! No kecot! Ayo kerjain!" Ucap Amu dan memberikan kertas tugas miliknya.
"Salah semua gak papa ya" ucap Sho yg udah keliatan pengen nonjok Amu.
"Eh jangan dong, nanti bisa peluk (name) seharian penuh juga" ucap Amu yg mengorbankan (name).
"Kok aku?" Tanya (name) yg tak terima dirinya di korbankan lagi.
"Work smarter not harder kids" ucap Amu dan menunjuk ke kepalanya.
"Ya gak gitu g*bl*k" ucap (name) menatap Amu datar.
"Si t*l*l trus fungsinya lu sekolah buat apa kalo nugas aja gak mau? Lu pinter kagak buang duit iya, dah kelar nih" ucap Sho yg udah memangku (name) di pahanya.
'ANJG MAAAKKK!!! AKVSKSBSKALAOWB!! SALBRUT!!' Batin (name) yg wajahnya udah memerah kek darah.
Lalu Sho memutar botolnya dan berhenti di Upi.
"Lanjut giliran Upi! Truth or dare?!" Ucap (name) dan menunjuk ke arah Upi.
"Aku cantik jadi aku pilih dare!" Ucap Upi yg berpose sama kayak Amu.
Gak tau nama posenya apaan.
"Oke Sho! Silahkan kasih tantangan buat upil! Eh Upi!" Ucap Amu yg berpose sama dengan Upi.
"I dare you to study"
"Truth aja deh" ucap Upi saat mendengar ucapan Sho pake bahasa Inggris.
"How long have you been so stupid?" Ucap Sho yg memeluk (name) yg ada di pangkuannya.
"Artinya apa bestai?" Tanya Upi yg gak bisa bahasa Inggris.
"Udah berapa lama lu jadi bodoh" ucap (name) yg sedang bermain hp.
"Ih gak sopan, bukan bodoh tapi kurang pinter" ucap Upi dan melepas pin tengkorak yg di pake sama Upi.
"Aku jadi begini sejak kamu terlalu pintar" ucap Upi.
"LESGO SELANJUTNYA!" Ucap Upi dan mulai memutar botolnya lalu berhenti di (name).
"(NAME)!"
"AKU LAGI?!" Teriak (name) kaget saat botolnya berhenti di dirinya.
"TRUTH OR DARE?!" Teriak Upi yg kayak udah ngerencanain sesuatu.
"Dare" ucap (name) yg firasatnya udah gak enak liat wajah Upi.
"Cium pipi Sho" ucap Upi yg menyiapkan handphone nya.
(Name) melirik ke arah Sho yg tidur di punggungnya.
(Name) melirik ke arah Upi yg wajahnya memerah.
"Ck, og-"
"Entar aku beliin doujin" ucap Upi lalu menaik turunkan alisnya.
(Name) dengan terpaksa memiringkan tubuhnya dan mendekatkan wajahnya ke wajah Sho.
Cup.
(Name) kaget dengan pergerakan Sho yg tiba tiba mencium di ekhm bibirnya ekhm.
Semua orang terkejut begitu juga dengan Upi yg langsung menjatuhkan handphone miliknya.
"KYAAAAAAAAAAAAAA!!!"
T.B.C.
KAMU SEDANG MEMBACA
☆彡彡 WEE!! X READER ミミ☆ || Slow Update
Aléatoire(Bagi yg homophobic dimohon bacanya sampe chp 109 aja) cuma cerita tentang mbak (name) koid dengan tidak elit nya dan bereinkarnasi ke dunia webtoon dengan judul WEE!. "YES! BISA KETEMU AYANG SHO!" Aing cuma minjem karakter dari Amoeba UwU, kecual...
