#105

1.6K 170 9
                                    

Skip, seminggu kemudian.

"Lah, saya beda kelas pak dari mereka bertiga pak?" Ucap (name) yg ada di ruang guru bersama pak Eko.

"Iya" ucap pak Eko yg sibuk dengan berkas di tangannya.

"Di sana ada siapa aja pak?" Ucap (name) yg panas dingin.

"Dimana? Kelas yg bakal kamu tempati?" Ucap pak Eko.

"Bukan, di kelas yg di tempati Amu, Upi sama Sho" ucap (name) lalu pak Eko ngambil sebuah buku.

"Ada Sho, Amu, Upi, Alex, Sella-"

BRAK!!

"Astaga (name) sa-"

"Masukin saya ke kelas itu pak..." Ucap (name) penuh penekanan.

"Tapi k-"

"Se.ka.ra.ng" ucap (name) menatap pak Eko tajam.

A feew moments later.

"Sho.." panggil Sella yg bawa sebuah tempat makan.

"Ap-"

BRAK!!

Ucapan Sho langsung terhenti waktu ada yg dobrak pintu dan ternyata itu (name).

"Kenalin gw (name) pacarnya Sho" ucap (name) dan menatap Sella tajam.

"Sorry ya Sel, Sho alergi sama masakan lo" ucap (name) lalu menarik Sho dan langsung ke depan.

"Bre, gw pinjem papan tulisnya yak" ucap (name).

"Pake aja gak ada yg pake" ucap Alex lalu (name) mulai ambil kapur sama buka buku.

"Amu! Upi! Buka halaman 471 sekarang!" Ucap (name) yg langsung nulis.

"Tapi punyaku ketinggalan" ucap Upi membuat (name) terdiam lalu menatap Upi.

"Kalo gak bawa gimana harusnya?" Ucap (name) dan Upi langsung pinjem punya orang lain.

"Gitu pinter" ucap (name) lalu melanjutkan mengajar Upi sama Amu yg sibuk dengan dunia mereka.

"Cih, sok pinter" ucap Sella menatap (name) dengan rendah.

"Gw emang pinter, dari pada lo, udah sok cantik goblok lagi" ucap (name) membuat Sella tertegun dan Upi sama Amu yg nahan tawa mereka.


T.B.C

☆彡彡 WEE!! X READER ミミ☆ || Slow UpdateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang