Karena masih harus dirawat beberapa hari dirumah sakit, hari ini ia sangat senang karena Heeseung menjenguknya bersama Ashley. Bahkan Heeseung membawa pakaiannya juga pakaian Ashley.
"Pagi sayang" sapa Heeseung sambil mengecup dahi Anya.
"Ashley" panggil Anya sambil merentangkan kedua tangannya.
Ashley memeluk Anya dan mencium pipi sang ibu berulang kali.
"Esleyy tangen!"
"Mama lebih kangen Ashley. Ehh Ashley kemarin Ashley abis darimana sayang? Mama kan cari Ashley nak"
"Esleyy abis dali lumah bibi Isa mama.."
Anya mengangguk sambil tersenyum.
"Lama sayang?" Ashley mengangguk.
"Kan Ashley bobo dicitu mama! Papa sama bibi Isa buatin Ashley lumah lumahan mama, makanya papa cama bibi Isa belantakan bajunya sama lambutnya"
Ashley kenapa bawel banget sih?! Panik Heeseung.
Anya terkejut.
"Nya k-kamu jangan mikir yang macem-macem ya"
"Tenang aja" jawab Anya sambil tersenyum.
Hah? Tumben gak marah? Heran Heeseung.
"Ashley masih mau kalo bibi Isa dirumah?"
Mata Heeseung membulat dengan sempurna.
"Mawu mama mawuu!"
"Iya sayang, nanti mama panggil bibi Isa lagi ya buat kerja dirumah. Yang penting anak mama happy"
Ashley tertawa girang sambil memeluk Anya. Hal itu membuat Anya sangat senang.
Aku takut. Tapi ngeliat Ashley begini ngebuat aku terpaksa harus nerima Isa lagi. Sedih Anya.
"Nya kamu serius? Udah ah gakusah nanti kita berantem lagi kalo ada Isa dirumah"
Anya menggeleng, "Gakpapa. Yang penting Ashley seneng"
Suster yang merawat Anya datang sambil membawa bayi Anya dan Heeseung yang nampak sangat mungil.
Ashley sangat tidak sabar bertemu dengan adiknya.
"Adek Esleyy!!"
Senyum Ashley meluntur saat melihat wajah bayi itu. Ia sangat tidak suka.
Ashley lantas pindah ke samping kanan Anya dan merebahkan diri serta memeluk Anya dengan erat.
"Loh? Katanya mau main sama adek??" ucap Heeseung yang sedang mengelus pipi putri keduanya.
"Adek jeyek! Botak! Gak tantik kaya Esley!"
Anya dan Heeseung tertawa lepas dibuatnya.
"Kan masih bayi sayang...Ashley waktu masih bayi juga botak kayak adek" kekeh Anya.
"Kok adek Esleyy melem mulu cii ma??"
"Adiknya Ashley belum bisa melihat sayang, nanti diumur 12 bulan baru deh adiknya Ashley bisa ngelihat Ashley"
"Mama akitt yaa??"
Anya mengangguk, lalu menggeleng.
"Yang benel yang mana mama??? Ishhh"
"Mama sakit, tapi waktu liat Ashley, papa, dan adik, sakitnya mama hilang sayang"
Heeseung mengelus punggung tangan Anya dan memberinya semangat.
"Nama adek Esleyy ciapaa ma??"
"Ariel sayang"
"Tantik! Tapi tantikan nama Esley"