Bab 15

170 12 0
                                    

"Kami pulang" ucap Yoongi saat memasuki rumah bersama Jimin "Kenapa sepi sekali?" Tanyanya saat tidak ada satu orangpun yang terlihat dirumah yang sangat besar itu.

"Memang selalu begini Hyung"

"Benarkah?"

"Hmmmm"

"Dimana jin hyung? Kurasa dia tidak kekantor karna mobilnya masih ada digarasi"

"Mungkin dikamar Hyung"

"Ya sudah Jim pergilah kekamarmu dan beristirahatlah, Hyung akan menemui jin hyung dikamarnya"

"Nee Hyung"
.
.
.
Jimin merebahkan tubuhnya sesaat setelah sampai dikamar, rasanya tubuhnya begitu lelah walau tidak melakukan hal yang menguras tenaga.

Diambilnya ponselnya yang berada dinakas, Jimin memutar bola matanya malas saat melihat ada begitu banyak pesan dan panggilan dari Taehyung

Taehyung:
Jim kenapa tidak datang kekampus

Hei pabo kenapa tidak membalas pesanku

Jim kau lagi ngapain sih sampai tidak bisa mengangkat telfonku

Jim apa kau sedang sakit

Apa sakitmu kambuh lagi

Yakkk!!! Pabo setidaknya balas pesanku agar aku tidak khawatir

Dan masih banyak lagi..
Jimin tersenyum melihat deretan pesan yang dikirim oleh Taehyung, meski terkadang sahabatnya itu terkesan berlebihan tapi Jimin merasa senang karna dia memiliki Taehyung yang selalu ada untuknya.

Jimin :
Aku baik-baik saja Tae tidak perlu khawatir.

Tae :
kau baru membalasnya, aku akan benar-benar membunuhmu karna sudah membuatku khawatir dan tidak fokus seharian ini

Jimin terkekeh membaca pesan dari Taehyung, akhirnya bukannya istirahat Jimin justru menghabiskan waktu berbalas pesan dengan Taehyung.
.
.
.
.
.
Tok...tok...tok...
"Hyung kau didalam?"

"Masuklah, pintunya tidak dikunci"

Ceklek
"Sedang apa Hyung?" Jin menoleh pada seseorang yang baru saja masuk, dilihatnya Yoongi yang menghampirinya dengan sebaskom air yang jin yakini untuk mengompres hasil karya Yoongi tadi pagi.

"Tidak ada" ucapnya kemudian kembali fokus kearah depan

"Kemarikan wajahmu!!" Jin hanya menurut dan membiarkan Yoongi mengompres sudut bibirnya dengan air hangat

"Hyung maafkan aku, tidak seharusnya aku memukulmu"

"Gwenchana yoongi-ah, Hyung tau kau hanya marah karna hyung memukul adik kesayanganmu" ucapnya seraya terkekeh

"Yoon..

"Hmmm

"Apa Jimin baik-baik saja?"

"Hmm dia baik-baik saja dan sedang Istirahat" Yoongi menyikirkan baskom air yang dia pake untuk mengompres jin dan kemudian menatap Seokjin dengan serius

"Hyung" panggil yoongi

"Hmmm

"Ada yang ingin kubicarakan"

"Katakanlah"

"Apa yang terjadi antara kau dan Jimin?"

"Apa Jimin sudah menceritakan segalanya?" Bukannya menjawab,Seokjin justru bertanya pada Yoongi

"Sudah, tapi aku juga ingin mendengar darimu"

"Hyung tidak tau bagaimana menjelaskannya Yoon, yang jelas hubungan kami berdua tidak baik sejak kau pergi keamerika"

It's sadTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang