28

436 61 97
                                    


Kalo mau komen usahakan dikutip dari bagian ceritanya juga biar author tau kalian komenin bagian yg mana😇 tau maksudnya kan?

Thanks yg selalu komen dan vote
Sayang kalian banyak banyak😘


















👄👅


















Sesudah menyatakan saling cinta,keduanya seperti surat dan perangko. Gak ada niatan melepas barang sebentarpun pelukannya. Bahkan air mata mereka sama sama sudah mengering disekitaran wajah karena terlalu lama terbuai akan suasana.

Alan terlalu nyaman dalam dekapan kekasihnya itu. Apalagi aroon yang paling gak mau lepas. Bahkan dia berkali kali menciumi pucuk kepala sang uke.

Hingga,setengah jam berlalu akhirnya pelukan mautnya melonggar dan lepas.

Aroon menatap alan sambil senyum lebar sedangkan alan sendiri malu mau natap juga.

"Hei liat aku sini" akhirnya aroon menangkup pipi gembul alan dan membuatnya menatap ke depan.

"Kenapa kamu gak mau ngeliat pacar tampannya ini,hm?"

"Ishh kakak"

"Hihi gemesnya hmmps"

"Hoih,kakak pelan pelan" cicitnya terkejut karena aroon cium lehernya

Lalu keduanya sama sama diam dalam tatapan senduh dan pada akhirnya ketawa.

Entah,ketawa karena apa yang jelas hati mereka sedang terlalu baik baik saja.

Aroon peluk pinggang alan dan mengusak ngusakan wajahnya di dada alan sementara alan sendiri mengalungkan tangannya dileher aroon.

"Makasih makasih makasih"

"Dari tadi kakak bilang makasih terus"

"Makasiiihhhh banyak karena udah jadi pacarnya aku. Mulai sekarang kamu bukan lagi adekku lagi tapi pacarkuuuuu yuuuuhhuuu~ seneng banget"

Alan tersenyum gemas lalu memainkan hidung aroon. "Kakak bilang suka padaku sejak kecil,kapan itu?"

"Saat nolongin kamu dulu,tepatnya setelah kamu peluk aku"

"Hah,kok bisa?"

"Entahlah,setelah kamu peluk jantungku bedebar kencang. Sampek rumah pun sama,kepikiran kamu terus. Aku kira kena serangan jantung huh dan tau kalo kamu pindah sekolah disaat itulah aku merasa kehilangan banget. Awalnya aku kira cuma cinta monyet tapi lama lama aku paham jika gelora yang ada dihatiku ternyata cinta yang beneran cinta. Tapi... sekarang kamu udah jadi pacar aku,gak sedih lagi deh hehe"

"Berarti yang jatuh cinta duluan itu aku dong?"

"Gimana bisa?"

"Sama kayak cerita kakak yang nolongin aku,dikala itu aku kira bakal dilecehin tapi gak taunya ada anak ganteng yang nolongin aku. Asal kakak tau aku langsung suka pada kak aroon tau... aku pun bingung,tapi semakin lama aku yakin kalo aku jatuh cinta"

Aroon tersenyum seneng,gak nyangka aja dirinya jatuh cinta setelah alan yang jatuh cinta duluan ke dia.

Alan kikuk diliatin intens oleh mata elang aroon. Bolak balik dia menunduk agar gak ngeliat mata tajamnya aroon.

"Arslan..."

"H-hm?"

"Kamu cantik" kata aroon pelan namun menyentuh

Sontak pipi alan terbakar. "K-kak aku ini cowok loh"

"Iya,tapi kamu cantik maka dari itu aku suka"

Alan menggigit bibirnya nahan untuk gak teriak. Sungguh dia beneran malu banget.

▪︎MY PERVERTED FAMILY▪︎[MEET S4] brightwin🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang