(n. Sebelum membaca cerita saya ingatkan chapter ini berhubungan dengan chapter 12)
Entah bagaimana awalnya untuk Jisung dan Bangchan yang tadi nya hanya berbagi kehangatan melalui sebuah pelukan hangat kini telah berakhir dalam kondisi setengah telanjang dengan bibir yang saling mengecap liar.
Jisung yang memulai nya, pemuda itu memberikan jilatan pada telinga Bangchan lalu menggoda penis yang lebih tua dengan menggerakan nakal pinggulnya diatas pangkuan Bangchan secara sengaja. Entah apa niatan Jisung sebenarnya.
Bangchan tidak dapat berfikir sejauh itu untuk tahu setiap alasan dari sikap Jisung, sudah tak mampu untuk berfikir jernih dan berakhir menyerang Jisung dengan ciuman-ciuman panas yang memabukan.
Ciuman itu terlepas secara perlahan, Jisung menjenjangkan leher nya tatkala ciuman Bangchan turun menuju lehernya. Menggigit, mengecap dan menghisap nya rakus membuat Jisung merasakan sensasi baru yang ia sendiri tak ingin menghentikan nya.
Jisung menyukai bagaimana Bangchan memperlakukan tubuhnya.
"Eunghh"
Bangchan terdiam menghentikan aksi menciumi leher simanis, kewarasan nya terlempar kembali dengan cepat membuat ia segera menggelengkan kepala dan menatap Jisung yang kini terlihat berantakan karena ulahnya.
"Maaf" Gumam nya dengan tangan terangkat mencoba mengancingkan kembali pakaian Jisung.
Jisung hanya diam memandang Bangchan, ia genggam tangan yang kini tengah membenahi pakaian Jisung yang sudah kembali terpasang apik di tubuhnya.
"Bang Chan gak mau Jisung?" Pertanyaan itu terlontar dari bibir manis Jisung yang sukses membuat Bangchan berhenti mengancingkan pakaian nya sendiri.
Bangchan menggeleng, tangan nya yang lain ia gunakan untuk mengusap bekas kemerahan pada leher Jisung.
"Waktunya Sung, Gua mencintai lo tapi bukan sebagai bajingan" Bangchan melepaskan genggaman Jisung, ia merengkuh tubuh Jisung dengan begitu eratnya.
"Gua udah cukup dulu nyakitin lo, walau semua gak sengaja tetap aja semua nya salah gua" Bibir Bangchan di gigit si empu tatkala getaran keluar begitu saja dari suaranya. Ia memegang punggung Jisung lalu mengusapnya.
"Mau menjelaskan semuanya? Yang terjadi di masa lalu" Ujar Jisung, Bangchan awalnya diam untuk beberapa saat namun kemudian ia menyandarkan punggung dengan tetap memeluk tubuh Jisung.
.
.
.
.
.
Flashback
"Minho apa maksud lo apa?" Tanya Bangchan sembari mengejar sosok pemuda yang kini berjalan dengan cepat meninggalkan nya memasuki lebih dalam bandara dengan tangan yang menarik sebuah koper silver berukuran sedang.
Bangchan segera menarik tangan Minho yang memegang paspor namun dengan cepat pemuda Lee itu menepisnya. Ia memandang Bangchan dengan bibir yang sengaja ia gigit. "Lo masih gak ngerti Bang? Gua mau capai cita-cita gua jadi psikiater di jepang"
Bangchan memandang pemuda itu dengan tatapan tak percaya, ia menggertakan gigi nya pertanda jika dirinya saat ini tengah menahan amarah. "Terus gua gimana? Lo bilang mau buat gua suka sama lo tapi pas gua suka lo malah mau pergi ninggalin gua gitu aja?"
KAMU SEDANG MEMBACA
STRAYKIDS LOVE STORY2; 애 (OH) [✔️]
Fanfiction[lanjutan dari Book pertama Skz Love story; 30 days] Han Jisung pikir dia tahu dan sombong seolah-olah tahu segalanya. Pada akhirnya, itu semua hanyalah omong kosong. #pair Chansung ft Hyunsung