SAME DAY

151 59 94
                                    

Tekan sebelum membaca
————————-

Setelah berada 3 hari di rumah sakit pasca melahirkan, Sohyun telah diizinkan untuk kembali pulang oleh Dokter kandungan dan Dokter spesialis anak yang memantau perkembangan baby Kim selama 3 hari di rumah sakit.

Baby Kim menunjukkan perkembangan yang cukup stabil dan baik.

"Agassi, mari kita pulang", ajak Kim Jeha sembari membawa perlengkapan yang harus dibawa pulang lalu salah satu tangannya menggandeng tangan Sohyun.

Baby Kim yang tertidur pulas di letakkan pada stroller yang di dorong oleh Kim Jeha. Tangan Sohyun pun mencengkeram lengan Kim Jeha dengan melangkah perlahan. Kini, keduanya berjalan berdampingan layaknya pasangan yang sedang menikmati kebahagiaan dengan hadirnya seorang malaikat kecil di antara mereka.

.

Sohyun kembali menginjakkan kakinya pada rerumputan di taman depan kediamannya. Saat itulah Sohyun tersenyum. Karena bagi Sohyun saat ini, kediaman mewah milik Jungkook lah yang menjadi tempat ternyaman untuknya.

Dengan sedikit berkeringat, Kim Jeha sedang kebingungan memposisikan kedua tangannya. Guna untuk mengambil bayi mungil dari infant yang ada di kursi tengah. Tubuhnya yang mungil membuat jari jemari Kim Jeha ragu untuk menyentuhnya. Hanya karena takut sentuhannya malah akan menyakiti sang bayi.

"Jeha-ssi, pelan-pelan saja. Semuanya akan berproses sesuai dengan waktunya. Aku akan menggendongnya", ucap Sohyun sambil tersenyum setelah menunggu lama Kim Jeha untuk mengeluarkan baby Kim dari dalam mobil.

"A-aku akan menggendongnya. Buatku, ini sebuah pekerjaan baru. Nalurimu sebagai Ibunya akan menjadi guru yang akan menuntunku juga", balas sekretaris Kim mengumpulkan keberaniannya untuk mengangkat baby Kim.

Saat keduanya berjalan menuju kamar. Sohyun mendengar ada sebuah suara yang membuat langkahnya tiba-tiba terhenti. Hal tersebut juga disadari oleh Kim Jeha yang masih menggendong baby Kim dengan tangan yang cukup kaku.

"Berikan baby Kim padaku", pinta Sohyun.

Kim Jeha segera menyembunyikan Sohyun dan baby Kim di belakang tubuh tegapnya. Berjalan menuju ke sebuah kamar yang tidak berpenghuni, karena kamar tersebut merupakan kamar tamu.

Ketika kaki Kim Jeha siap mendobrak pintu dihadapannya. Saat itu pula, pintu terbuka dan menampakkan 2 sosok manusia yang berteriak seketika. Karena melihat Kim Jeha menodongkan pistolnya tepat di hadapan mereka.

"Omooooo!!!", teriak Kim Yeri.

"Sohyun-ah.... Kim Oppa... maafkan kami yang datang tanpa memberitahu kalian", ungkap Jisoo dengan raut wajah sedikit bersalah.

Kim Jeha segera menurunkan senjatanya. Sohyun pun keluar dari belakang tubuh Kim Jeha sambil menggendong baby Kim yang masih tertidur tanpa merasa ada gangguan akibat teriakan Kim Yeri baru saja.

"Jisoo Eonni... Kim Yeri.... aku telah berhasil melahirkan malaikat kecil ini", dengan mata berkaca-kaca Sohyun berbicara pada kedua sahabatnya yang selalu ada.

Yeri dan Jisoo pun tak kuasa menahan tangisan haru mereka. Beberapa tetes air mata tidak dapat terbendung lagi ketika melihat bayi laki-laki yang sangat putih dan rupawan. Berada dalam dekapan Sohyun yang terasa nyaman.

S T R O N G E S T [ C O M P L E T E ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang