21. Jahil

712 152 19
                                    

Sepulang mengantar Winter mengikuti kelas daycare, Rio pun menghubungi Jisoo.

"Hallo"

"Hallo Rio"

"Hyung, sibuk tidak?"

"Tidak, ada apa?"

"Aku ingin membeli mobil hyung, bisa tolong temani ke showroom?"

"Tentu, datang lah ke kantor"

"Baik hyung"

Rio meminta bantuan Jisoo karena ia lebih berpengalaman dalam urusan membeli mobil, Rio pun ke kantor Kim, untuk bertemu Jisoo.

"Kamu ingin mobil yang seperti apa?" Tanya Jisoo dalam perjalanan mereka ke sebuah showroom.

"Yang lega dan luas hyung, agar Winter nyaman saat bepergian" jawab Rio

"Baiklah, hyung tahu mobil apa yang cocok untuk mu" jawab Jisoo memutar kemudi mobil nya memasuki halaman sebuah showroom.

"Selamat datang di showroom kami tuan" sambut seorang pegawai pria pada Rio dan Jisoo.

"Kami ingin melihat mobil jenis SUV" balas Jisoo.

"Baik tuan, silakan, kami punya beberapa jenis mobil SUV yang mungkin tuan minati" pegawai itu menjelaskan dengan detail mobil SUV Santa Fe yang menarik perhatian Rio.

"Baik tuan, silakan, kami punya beberapa jenis mobil SUV yang mungkin tuan minati" pegawai itu menjelaskan dengan detail mobil SUV Santa Fe yang menarik perhatian Rio

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Seperti yang tuan inginkan, mobil ini juga memiliki kabin yang luas dan mewah" lanjut nya.

"Bisa untuk tujuh orang, dan bangku belakang juga bisa dijadikan bagasi yang luas dengan hanya tinggal memencet tombol ini" Rio dan Jisoo memperhatikan nya dengan serius

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bisa untuk tujuh orang, dan bangku belakang juga bisa dijadikan bagasi yang luas dengan hanya tinggal memencet tombol ini" Rio dan Jisoo memperhatikan nya dengan serius.

"Bagiamana?" Jisoo melirik Rio.

"Ya hyung, aku setuju mengambil yang ini" jawab Rio.

"Kami ambil yang ini" kata Jisoo.

"Baiklah, mengenai surat dan pembayaran nya, tuan bisa mengurusnya di sana" pegawai itu membimbing Rio dan Jisoo memasuki ruangan administrasi.

"Ku dengar dari Jennie, Winter mulai ikut kelas daycare hari ini?" Tanya Jisoo, saat ia dan Rio sedang makan siang di sebuah restauran, setelah dari showroom, mobil Rio tak bisa langsung di bawa pulang, karena harus diperiksa dulu kelengkapan dan kelayakan nya, kemudian surat-surat nya juga, mereka berjanji sore akan di antar ke rumah Rio.

"Iya hyung, aku sudah mendaftarkan nya tadi dengan bantuan Jennie noona"

"Menurutmu Winter rewel tidak?"

"Seperti nya tidak hyung, karena staff nya cekatan dan pandai mendekati anak-anak" jawab Rio.

"Bagus lah, aku senang mendengar nya, kamu juga harus semangat, fokuslah membesarkan Winter, jangan kecewakan dia" nasehat Jisoo yang sudah tahu jika Krystal hamil dengan Joseph.

"Ya hyung, Winter adalah dunia ku"

Rio kemudian pulang ke rumah dengan menaiki bus, karena ia belum mulai bekerja, jadi ia masih bisa sedikit bermalas-malasan.

"Rio, ada mobil baru datang, milik siapa?" Tanya sang eomma membangunkan putra nya dari tidur siang.

"Ne eomma, itu mobil Rio" jawab nya, ia lalu keluar untuk menemui pegawai yang mengantar mobil nya tadi, setelah beres, Rio kembali memasuki rumah.

"Winter kamu jemput jam berapa Rio?"

"Jam lima eomma" jawab nya.

"Masih dua jam lagi" gumam Jessica yang sudah merindukan cucu nya, Rio pun bersiap untuk mencoba mobil baru nya, lalu menjemput sang putri.

"Winter!"

"Winter, mommy datang sayang!" Seru Rose sambil menenteng peper bag ditangan kanan nya.

"Rose, berisik" tegur Rio bercanda.

"Sssttt. . . Bukan kamu yang aku panggil" balas Rose kesal.

"Panggil saja sampai dia menyahut" ejek Rio.

"Kalau dia menjawab nanti aku beri kamu hadiah" tantang Rio.

"Ok, siapa takut, kalau dia mau menjawab, biarkan dia menginap dirumahku semalaman ok?"

"Deal" jawab Rio percaya diri.

"Winter, mommy membawa cake wortel sayang" rayu Rose, ia membawa kue buatan nya dari tempat ia belajar menjadi seorang patsier, tapi tak ada sautan.

"Ayo kita makan, setelah itu kita beli es krim, puding, coklat" rayu Rose lagi sambil mencari keberadaan Winter, Jessica muncul dari kamar nya

"Mencari siapa sayang?" Tanya nya

"Winter eomma, Rio mengijinkan ku membawa nya jika ia menyahut panggilan ku" jawab Rose polos.

"Rio sedang menjahili mu" santai Jessica, Rose mengerutkan kening nya

"Maksud eomma?" Bingung nya

"Winter tidak ada di rumah, dia mulai ikut kelas daycare hari ini" jelas Jessica, Rose pun terbelalak mendengar nya, lalu menoleh pada Rio yang sudah terbahak-bahak sambil memegangi perut nya.

"RIO!" geram Rose kesal, ia lalu berlari mengejar sahabat nya itu untuk menghajar nya.

"Ya ya ya, Rose" protes Rio yang mendapatkan serangan bertubi-tubi dari Rose.

"Kamu membuatku kesal" marah Rose, memukuli tubuh Rio sekena nya.

"Kamu mau ikut menjemput Winter tidak?" Rio melindungi kepala nya dari amukan Rose, wanita itu akhir nya menghentikan serangan nya, mendengar ajakan Rio.

"Kali ini aku maafkan, tapi lain kali, kamu akan habis ditangan ku" ancam Rose.

"Ayo berangkat" ketus nya, mendahului Rio keluar dari dalam rumah, Jessica menggeleng dengan tingkah Rio dan Rose yang sudah dewasa tapi masih seperti anak-anak, saling menjahili.

"Rio, cepat!" Teriak Rose dari luar

"Ck" Rio berdecak kesal.

"Iya iya" sahut nya.

"Mobil baru? Woah" takjub Rose, melihat mobil baru Rio

"Kenapa membeli mobil SUV?" tanya Rose yang mengambil tempat duduk di bangku depan, sambil mengagumi interior nya

"Agar Winter lebih nyaman saat aku ajak bepergian nanti" jawab Rio.

"Mobil mu kemana?" Tanya Rio

"Di bawa Jungkook oppa, dia ada undangan pesta di rumah teman nya"

"Dan kamu tidak diajak?" Rose menggeleng

"Kasihan" ejek Rio

"Aaww. . . Rosie!" Teriak Rio kesakitan karena Rose mencubit pinggang nya

"Mengejek ku sekali lagi, akan ku patahkan hidung mu" ancam Rose, Rio pun melirik kesal pada wanita di samping nya itu sambil memanyunkan bibir nya


#TBC

We Just FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang