30

2.2K 88 13
                                    

Klik bintangnya dulu ya. Maaf telat postingnya karena kemarin masih sibuk ngetik dua chapter berikutnya. Mumpung ada kesempatan buat ngetik gas keun 😂

Oiya, makasih yang udah like, komen, dan share cerita ini di Twitter. Sun seneng banget!!

Sun lebih seneng lagi kalau komentarnya itu per baris gituu. Sun suka baca-bacain komentar kalian 😄

Okai, happy reading, guys!

Okai, happy reading, guys!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

..
.

Kedua tangan Keisha menyatu di depan dada. "Terima kasih, Mas."

Setelah mengucap itu Keisha kembali duduk ke tempatnya. Saat ini Keisha tengah berada di sebuah kafe yang tidak jauh dari kampusnya. Sekarang ia melakukan part time sebagai kasir di kafe milik teman Aditya. Dari Aditya pula ia mendapatkan lowongan part time ini.

Keisha melakukan part time setiap hari Selasa, Kamis, Sabtu, dan Minggu dimulai pukul lima sore hingga sembilan malam. Walaupun kegiatannya semakin padat, hal tersebut tidak membuat dirinya kesulitan dalam mengatur jam kerja dan kuliah.

Bicara soal part time, pikirannya melayang pada Aditya. "Presentasi projek semesternya lancar nggak, ya?" gumam Keisha.

Pagi tadi Aditya memberitahu kalau hari ini lelaki itu akan melakukan presentasi tugas besar yang ia kerjakan sepanjang semester ini. Lelaki itu bercerita bahwa terdapat sedikit kendala dalam pengerjaan tugasnya. Keisha ingin membantu namun ia tidak mengerti seluk beluk tugas Aditya-bahasa pemrograman, jaringan, lain sebagainya-itu bukan ranah Keisha. Jadinya ia hanya bisa memberikan dorongan semangat.

"Semoga aja lancar," sambung Keisha. Aditya belum memberi kabar lagi setelah mereka bertemu siang tadi.

Tidak terasa sudah dua bulan Keisha menjalin hubungan dengan Aditya. Selama itu juga, Aditya memperlakukannya dengan amat baik. Lelaki itu selalu ada sebagai tempatnya berbagi cerita—selain bundanya, Gaby, dan Rahmat—selalu mencoba memberi solusi dalam setiap masalahnya.

Selain itu Keisha juga baru mengetahui sebuah hal yang mengejutkan baginya dari diri Aditya. Lelaki itu lebih pandai memasak dibandingkan dirinya. Keisha sampai kaget saat memakan bekal yang dibuatkan oleh Aditya beberapa hari lalu.

Sejauh ini Aditya tidak pernah melewati batas dalam hal skinship. Di beberapa waktu Keisha bisa melihat jika Aditya menahan dirinya. Keisha sangat menghargai itu.

He treats Keisha like a queen.

Berbeda sekali dengan image berandal yang sering orang-orang sematkan pada dirinya.

Tapi karena ini kali pertama Keisha pacaran dan selama ini ia terbiasa mandiri, kadang Keisha merasa asing dan menjadi beban saat Aditya melakukan hal ini dan itu untuknya.

Main Character [Mature Content]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang