第三十七集

167 15 25
                                    

Setelah melakukan panggilan dengan P'Blue berjam jam lamanya hingga jam dinding dikamar Tay sudah menunjukkan pukul 1:30 malam saat ini. Sudah 15 menit dari aktivitas teleponnya tadi, bisa kita lihat suasana malam membuat kamarnya sangat gelap sekarang, karena Tay belum menyalakan lampu kamarnya sedari tadi. Tay masih sibuk mendudukan dirinya di bawah ranjang dan kini sedang menyenderkan kepalanya di tepi ranjang miliknya. Tangan kanannya masih menggengam erat ponsel miliknya yang berwarna hitam dan tangan kirinya sedang memijat ujung hidung bagian atas, menyalurkan tanda bahwa dirinya sedang tertekan sekarang. Kedua matanya sedang terpejam dengan kerutan di dahi dan sekitar matanya.

"Ku rasa Tuhan itu tidak ada, jika dia beneran ada kenapa dia harus setega ini memberi cobaan seberat ini buat aku?"

Ditengah aktivitasnya menggerutu dengan sibuk menyalahkan Tuhan. Tiba- tiba Tay merasakan adanya getaran di tangan kanannya, rupanya getaran itu berasal dari ponselnya.

Dengan malas dirinya menatap layar ponsel miliknya yang memiliki wallpaper foto New dengan Pluem

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dengan malas dirinya menatap layar ponsel miliknya yang memiliki wallpaper foto New dengan Pluem. Sebuah foto yang diam diam dia ambil waktu acara makan malam di rumahnya tempo hari. Sebuah foto yang sangat berarti bagi Tay karena sudah menemani dirinya disaat senang, sedih bahkan terpuruk seperti sekarang.

Tay semakin mengerutkan keningnya saat mendapati panggilan dari sebuah nomor asing. Siapakah orang gila yang menelpon ditengah malam seperti ini? Mungkinkah hanya orang iseng atau orang mabuk saja?

Tay mengabaikan panggilan asing itu, bagaimana pun Tay memiliki prinsip jika panggilan itu sangatlah darurat dia tidak akan cuma melakukan panggilan saja namun juga mengirim spam chat kepada dirinya. Namun semakin lama Tay mengabaikan panggilan itu, semakin sering panggilan itu masuk ke dalam ponsel milik Tay. Bisa Tay lihat nomor asing itu sudah melakukan panggilan sebanyak 5 kali.

Bukannya Tay tega membiarkan panggilan itu atau membiarkan orang yang mungkin saja perlu dengan dirinya itu, namun Tay merasa aneh. Pasalnya semenjak kedatangannya ke Thailand hanya mae, Muk dan Sasin yang tahu nomor ponselnya. Lantas siapa orang ini?

 Lantas siapa orang ini?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"N….Nnneww??"Tay menatap layar ponselnya dengan mata kagetnya.

"Seriusan ini New? Prank mungkin ini" Tay masih tidak menyangka New menjadi orang pertama yang akan memulai chat seperti ini.

ATYCHIPHOBIA =END=Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang